Jakarta – Di tengah persaingan bank digital, Bank BTPN tetap mengandalkan salah satu produknya, yaitu Jenius. Ongki Wanadjati Dana, Direktur Utama Bank BTPN menyebut, Jenius hingga akhir 2021 telah mampu menarik lebih dari 3 juta dan akan membidik pertumbuhan hingga 5 juta pengguna di 2022.
“Kami juga punya target, mudah mudahan dalam jangka menengah ini kita bisa terus scale up jumlah nasabah hingga 5 juta nasabah. Tentu saja untuk mencapai target ini kita harus terus berinovasi dan meningkatkan cara mencari nasabah di tengah persaingan yang begitu ketat,” jelas Ongki, Kamis, 24 Februari 2022.
Lebih jauh, Bank BTPN melihat volume transaksi digitalnya di 2021 mengalami peningkatan yang signifikan. Hal ini sejalan dengan akselerasi penggunaan bank digital dan banyaknya transaksi yang dilakukan melalui e-commerce.
Ongki mengungkapkan, tahun ini BTPN akan fokus untuk meningkatkan jumlah penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) dan peningkatan jumlah transaksi. Hal tersebut akan dilakukan melalui perluasan produk-produk Jenius.
“Digital banking ini juga kita arahkan untuk melayani nasabah menengah atas. Kita mulai menawarkan produk wealth management melalui Jenius. Di retail, kami juga menawarkan pinjaman yang bisa diakses melalui digital,” ujarnya. (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra
Denpasar--Infobank Digital kembali menggelar kegiatan literasi keuangan. Infobank Financial & Digital Literacy Road Show 2024… Read More
Jakarta – Badan Gizi Nasional (BGN) menggandeng holding BUMN pangan ID FOOD dalam pelaksanaan program… Read More
Jakarta – STAR Asset Management (STAR AM) mengajak investor memanfaatkan peluang saat ini untuk berinvestasi… Read More
Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatatkan kontribusi terhadap penerimaan negara… Read More
Jakarta - PT Astra Digital Arta (AstraPay) merespons kebijakan anyar Bank Indonesia (BI) terkait biaya Merchant Discount… Read More
Jakarta - Aplikasi pembayaran digital dari grup Astra, PT Astra Digital Arta (AstraPay) membidik penambahan total pengguna… Read More