Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (Bank BRI) sebagai bank badan usaha milik negara (BUMN) memiliki peran besar dalam membangun perekonomian negara.
Direktur Keuangan BRI Haru Koesmahargyo mengungkapkan, sepanjang lima tahun ini BRI telah berkontribusi pada pendapatan negara melalui setoran pajak dan dividen kepada pemerintah dengan total Rp127,4 triliun.
“BRI secara ekonomi sudah menyumbang kepada negara dalam bentuk dividen dan juga pajaknya, baik pajak yang dibayar langsung melaliu PPH badan tapi juga pajak yang di mana bank memiliki kewajiban wajib pungut pada deposito,” kata Haru melalui webinar Infobank dengan tema BUMN Lokomotif Ekonomi, Selasa 3 November 2020.
Haru mengatakan, perbankan memiliki peran penting terhadap ‘social and economic value’ salahsatunya berperan terhadap pendapatan negara melalui pembayaran dividen dan pajak tersebut.
Ia menjelaskan, dari 2015 hingga 2019 kontribusi pajak BRI mencapai Rp84,5 triliun sementara pada 2015 hingga 2020 pembayaran dividen BRI mencapai Rp42,9 triliun. Sehingga total dalam 5 tahun BRI berperan aktif dalam pendapatan negara sebesar Rp127,4 triliun.
Tak hanya itu, BRI juga fokus pada pemulihan UMKM dengan menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari 2015 hingga September 2020 ke lebih dari 20 juta pelaku UMKM dengan akumulasi penyaluran hingga Rp422,7 triliun. Ke depannya, BRI akan terus berperan memberikan dedikasinya serta menyalurkan value kepada masyarakat dan juga negara. (*)
Editor: Rezkiana Np