Ekonomi dan Bisnis

Boediono: Pembangunan Infrastruktur Jangan Sepotong-sepotong

Jakarta — Guna menghadapi tantangan ekonomi dan persaingan global, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) khususnya bidang infrastruktur diharapkan semakin maksimal dalam menjalankan tugasnya. Seluruh BUMN juga diharap dapat terus berkolaborasi dan menjalankan bisnis dengan sistematis tidak sepotong-sepotong.

Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Presiden periode 2009-2014 Boediono. Dirinya menyebut, pembangunan infrastruktur harus memiliki blue print yang matang.

“Saya kira intinya di sini kita harus punya blue print bersama untuk negara ini, jangan sepotong-sepotong. Infrastruktur akan maksimal dalam konteks sistemik, sistem dalam menjurus produktivitas dalam bangsa itu ,” kata Boediono di Graha CIMB Niaga Jakarta, Selasa 19 Februari 2019.

Menurutnya dengan blueprint yang baik nantinya pembangunan infrastruktur akan terbangun dengan menyeluruh.

Baca juga: Kredit Infrastruktur Bank BUMN Capai Rp330 Triliun

Tak hanya itu, Deputi Bidang Restrukturisasi dan Pengembangan Usaha Kementerian BUMN, Aloysius juga menyebut bahwa BUMN sangat berperan penting dalam membangun negeri.

“BUMN ini mempunyai satu peran utama, yang kelihatannya kontradiktif satu dengan yang lainnya. Tapi dengan pengalaman kami 4 tahun kelola BUMN, sejatinya saling melengkapi,” kata Aloysius.

Sebagai informasi, hingga tahun 2018 saja anggaran untuk pembangunan infrastruktur tercatat telah mencapai Rp409,1 triliun angka tersebut meningkat signifikan bila dibandingkan tahun 2017 yang hanya sebesar Rp400,9 triliun. (*)

Suheriadi

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

13 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

13 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

14 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

15 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

16 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

16 hours ago