Jakarta – Bobobox bersama Bizhare, platform investasi securities crowdfunding meresmikan pembukaan Bobocabin Dieng di Gunung Parahu, Dataran Tinggi Dieng, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Selasa, 11 Juni 2024.
Bobocabin sendiri merupakan penginapan berbasis teknologi yang menerapkan konsep glamping, yaitu berkemah dengan gaya mewah, meskipun berada di tengah alam.
Adapun pendanaan yang Bobobox dan Bizhare kumpulkan mencapai Rp5,4 miliar, diperoleh dari 600 investor di seluruh Indonesia.
Dalam pengembangan produk akomodasi terbarunya ini, Bobobox menjalin kerja sama strategis dengan dua pihak, yakni Bizhare sebagai mitra investasi melalui skema securities crowdfunding dan CV Tiga Putra selaku pemilik lahan di kawasan Kabupaten Batang.
Baca juga: Dukung Pariwisata, SMF Salurkan Pembiayaan untuk 183 Homestay di 21 Desa
Antonius Bong, Co-Founder & President Bobobox, merasa bersyukur dengan peresmian Bobocabin Dieng. Ini juga merupakan kali pertama Bobobox berhasil mengundang lebih dari satu investor untuk mendanai Bobocabin.
“Ini adalah kali pertama di mana Bobobox bisa berkesempatan untuk mengundang lebih dari satu investor di suatu fasilitas Bobocabin. Kami sangat bersyukur dapat memiliki kesempatan untuk bekerja sama dengan Bizhare dan CV Tiga Putra. Terima kasih juga kami sampaikan kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan dan turut serta dalam perjalanan kami,” ungkap Antonius dalam keterangan tertulis, dikutip Rabu, 12 Juni 2024.
Sementara, Heinrich Vincent, Founder & CEO Bizhare, Bobocabin Dieng, selain menawarkan pengalaman menginap yang mengesankan di Dataran Dieng, juga membuka peluang bagi masyarakat untuk berinvestasi dan ikut menjadi bagian dari kesuksesan penginapan.
“Kami percaya bahwa kolaborasi ini akan membawa manfaat besar bagi pariwisata lokal dan komunitas di sekitarnya, serta memberi dampak positif yang berkelanjutan. Investor juga dapat ikut mempromosikan Bobocabin Dieng milik mereka ini dan mengajak keluarga, teman dan rekan kerja mereka untuk berlibur bersama-sama di Bobocabin milik mereka ini,” ujar Heinrich.
Baca juga: Sandiaga Optimis Kenaikan PPN 12 Persen Tak Berdampak ke Pariwisata RI
Nantinya, para investor yang telah berpartisipasi dalam pendanaan proyek ini dapat mulai menikmati hasil investasi mereka. Timbal balik investasi ini akan dibagikan setiap 3 bulan.
Di sisi lain, keberadaan Bobocabin Dieng diharapkan bisa semakin memajukan pariwisata setempat. (*) Mohammad Adrianto Sukarso
Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More
Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More
Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More
Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More