BNI Raih Penghargaan Environment & Sustainability, Perkuat Posisi sebagai Penggerak Keuangan Berkelanjutan. (Foto: istimewa)
Poin Penting
Jakarta – Komitmen PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI dalam memperkuat agenda keberlanjutan kembali memperoleh pengakuan publik. Bank berlogo 46 ini meraih penghargaan Environment & Sustainability pada ajang Apresiasi ESG 2025 yang diselenggarakan B-Universe di Hotel Mulia Senayan, Jakarta, Kamis (20/11/2025).
Penghargaan tersebut diterima langsung Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo. Dia menegaskan apresiasi ini mencerminkan konsistensi BNI dalam menerapkan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) pada seluruh lini bisnis.
“Penghargaan ini menjadi motivasi bagi BNI untuk terus meningkatkan kontribusi terhadap keberlanjutan lingkungan, sosial, dan tata kelola. Kami percaya penerapan ESG merupakan investasi jangka panjang untuk masa depan yang lebih baik,” ujar Okki dikutip 1 Desember 2025.
Baca juga: BNI Raih Predikat The Most Trusted Company pada CGPI Award 2025
Ajang Apresiasi ESG 2025 diberikan kepada perusahaan yang dinilai memiliki kinerja unggul dalam implementasi prinsip keberlanjutan. BNI menjadi salah satu institusi keuangan yang menunjukkan inisiatif kuat, baik dari sisi pembiayaan hijau maupun operasional perusahaan yang semakin rendah karbon.
BNI mencatat portofolio berkelanjutan mencapai Rp192,4 triliun atau sekitar 24 persen dari total kredit per September 2025. Portofolio tersebut meliputi pembiayaan sosial-ekonomi dan pembiayaan hijau, termasuk transportasi ramah lingkungan, pengelolaan lahan berkelanjutan, pembangunan fasilitas kesehatan dan akses disabilitas, ketahanan pangan, serta pembiayaan perumahan subsidi.
Dalam dua tahun terakhir, BNI juga memperkuat posisinya sebagai pelopor keuangan berkelanjutan melalui penerbitan Sustainability Bond, dengan alokasi dana yang diarahkan untuk proyek-proyek berdampak langsung pada lingkungan dan masyarakat.
Penerapan strategi ESG tidak hanya berdampak positif pada lingkungan dan sosial, tetapi juga memperkuat fundamental bisnis BNI. Hingga akhir kuartal III 2025, BNI mencatat laba bersih konsolidasi Rp15,12 triliun, ditopang tata kelola yang prudent dan transformasi berkelanjutan yang dilakukan perusahaan.
“Kami ingin memastikan bahwa kinerja bisnis berjalan beriringan dengan keberlanjutan ekosistem sosial dan lingkungan. Tujuan kami bukan hanya tumbuh lebih besar, tetapi tumbuh lebih bertanggung jawab,” tambah Okki.
Baca juga: BNI-Kemnaker Perkuat Pengembangan Talenta Muda, Serap 4.103 Peserta Program Pemagangan
BNI menegaskan akan terus memperluas dukungan terhadap pembiayaan hijau pada sektor prioritas serta mempercepat transisi operasional menuju emisi rendah. Selain itu, program pemberdayaan masyarakat berbasis lingkungan juga akan diperluas agar manfaatnya dapat dirasakan lebih inklusif dan berkelanjutan.
Dengan capaian serta strategi yang semakin terarah, BNI memperkuat posisinya sebagai salah satu penggerak utama keuangan berkelanjutan di Indonesia, sekaligus menjaga kontribusi positif terhadap perekonomian nasional di tengah dinamika global yang menuntut praktik bisnis bertanggung jawab. (*)
Poin Penting Pertamina EP memperkuat praktik keberlanjutan dan transparansi, yang mengantarkan perusahaan meraih peringkat Bronze… Read More
Poin Penting Konsumsi rumah tangga menguat jelang akhir 2025, didorong kenaikan penjualan ritel dan IKK… Read More
Poin Penting Livin’ Fest 2025 resmi digelar di Denpasar pada 4-7 Desember 2025, menghadirkan 115… Read More
Poin Penting Rupiah berpotensi menguat didorong ekspektasi kuat pasar bahwa The Fed akan memangkas suku… Read More
Poin Penting RBC dan RKI TUGU melampaui industri, masing-masing di 360,9% dan 272,6%, menunjukkan kesehatan… Read More
Poin Penting Pembiayaan perbankan syariah diproyeksi tumbuh dua digit pada 2025–2026, masing-masing menjadi Rp709,6 triliun… Read More