Poin Penting Harry Latif mengundurkan diri dari jabatan Direktur PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) dengan surat yang diterima manajemen pada 31 Oktober 2025. Proses pengunduran diri akan mengikuti ketentuan POJK No. 33/2014 dan akan dibahas dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat. Manajemen menegaskan pengunduran diri tersebut...
News
Bumida Raih Penghargaan “The Most Promising General Insurance 2025” dari The Finance
Poin Penting PT Asuransi Umum Bumida 1967 meraih penghargaan “The Most Promising General Insurance 2025” dari The Finance Award 2025. Bumida fokus memperluas pasar ke wilayah timur Indonesia serta aktif mendukung literasi dan inklusi keuangan melalui program GENCARKAN untuk mencapai target inklusi 90 persen pada 2029. Perusahaan terus memperkuat transformasi...
IHSG Dibuka Naik 0,75 Persen ke Level 8.224
Poin Penting IHSG dibuka menguat 0,75 persen ke level 8.224,96 pada awal perdagangan Senin (3/11), dengan total transaksi mencapai Rp547,23 miliar dan 314 saham tercatat menguat. CGS International Sekuritas memproyeksikan IHSG akan bergerak variatif cenderung menguat dengan kisaran support 8.045–8.105 dan resistance 8.225–8.280. Saham pilihan hari ini menurut CGS antara...
Harga Emas Hari Ini: Antam Anjlok, Galeri24 dan UBS Kompak Stagnan
Poin Penting Emas Galeri24 dan UBS di Pegadaian per Senin (3/11) tercatat stabil di Rp2.396.000 dan Rp2.398.000 per gram, tidak berubah dibandingkan hari sebelumnya. Berdasarkan laman Logam Mulia, harga emas Antam turun Rp12.000 menjadi Rp2.278.000 per gram dibandingkan perdagangan Sabtu (1/11). Untuk ukuran 1.000 gram, harga emas mencapai Rp2,21 miliar...
Genius Act: Senjata Baru AS Menjaga Dominasi Dolar
Oleh Setiawan Budi Utomo, Pemerhati Keuangan dan Kebijakan Publik DI era di mana uang berubah menjadi data dan data menjelma kekuasaan, Amerika Serikat (AS) kembali memainkan kartu trufnya: Genius Act – instrumen hukum dan teknologi untuk mempertahankan supremasi dolar di jagat digital. Terkait dengan itu, kini ada sebanyak 134 negara...
Nasional Re Perkuat Peran Strategis Dorong Industri Asuransi
Poin Penting Nasional Re memperkuat peran strategisnya dalam menopang industri asuransi nasional melalui tata kelola yang solid, inovasi produk, dan kolaborasi dengan pelaku industri. Transformasi perusahaan difokuskan pada peningkatan layanan, ketangguhan finansial, dan digitalisasi, dengan prinsip profesionalisme dan integritas sebagai landasan utama. Melalui strategi berkelanjutan dan sinergi luas, Nasional Re...
IHSG Berpeluang Menguat, Cek Rekomendasi Saham PANI, BRMS hingga ISAT
Poin Penting IHSG berpeluang menguat ke area 8.268–8.354 setelah sebelumnya terkoreksi 0,25 persen ke level 8.163 namun masih bertahan di atas MA20. Saham rekomendasi MNC Sekuritas hari ini: BRMS, ISAT, dan PANI dengan strategi buy on weakness, sementara SSMS direkomendasikan sell on strength. BRMS ditargetkan hingga 1.005, ISAT ke 2.100,...
Bahaya Praktik “Jual-Beli Kendaraan STNK Only”: Ancaman bagi Multifinance, Bank, dan Asuransi
Eko B. Supriyanto, Pemimpin Redaksi Infobank Media Group STNK only! Itu bunyi iklan di media sosial yang marak beberapa tahun terakhir. Hari-hari ini, kita menyaksikan maraknya fenomena jual-beli kendaraan bermotor – baik roda dua maupun empat – hanya dengan mengandalkan dokumen Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK). Atau, dalam bahasa sehari-hari...
Emiten JTPE Catat Penjualan Rp1,26 Triliun di Q3 2025, Ini Penopangnya
Poin Penting JTPE membukukan penjualan Rp1,26 triliun hingga Q3 2025, didorong peningkatan permintaan produk sekuriti. Penjualan segmen dokumen sekuriti naik 17% yoy, menopang laba bersih Rp168,92 miliar atau tumbuh 29%. JTPE memperluas produk ke digital solutions seperti RFID dan digital signature untuk mendukung pertumbuhan jangka panjang. Jakarta - PT Jasuindo...
Pendapatan Tembus Rp31,3 T, Laba Bukit Asam (PTBA) Terkerek Segini per September 2025
Poin Penting PT Bukit Asam (PTBA) membukukan pendapatan Rp31,3 triliun hingga September 2025 dengan laba Rp1,4 triliun meski harga batu bara turun. Di tengah penurunan harga global, PTBA menjaga profitabilitas lewat efisiensi biaya dan optimalisasi pasar domestik yang menyumbang 56% penjualan. Total aset naik 3% menjadi Rp42,8 triliun, dengan realisasi...
