Jakarta – Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat, capaian realisasi investasi di kuartal III 2017 telah berhasil menyerap tenaga kerja 286.497 orang, dengan rincian 109.711 orang dari proyek penanaman modal dalam negeri dan 176,786 orang dari penanaman modal asing.
Sebagai catatan, realisasi investasi selama kuartal ketiga tahun ini telah mencapai Rp176,6 triliun atau naik sebesar 13,7 persen (yoy). Adapun capaian tersebut berasal dari realisasi penanaman modal dalam negeri sebesar Rp64,9 triliun, dan penanaman modal asing sebesar Rp111,7 triliun.
“Angka tersebut menunjukan bahwa investasi tetap berperan dalam menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat,” ujar Deputi Bidang Pengendalian Pelaksnaaan Penanaman Modal BKPM Azhar Lubis, di Jakarta, Senin 30 Oktober 2017.
Lebih lanjut dia mengungkapkan, bahwha serapan tenaga kerja pada kuartal ketiga tahun ini lebih tinggi bila dibandingkan dengan periode yang sama di tahun lalu. Di mana, pada kuartal ketiga tahun 2016, realisasi investasi hanya berhasil menyerap 276.023 orang tenaga kerja.
Kepala BKPM Thomas Trikasih Lembong dalam kesempatan yang sama menambahkan, dibutuhkan pelatihan khusus untuk meningkatkan kualitas tenaga kerja. Hal ini dilakukan, agar tenaga kerja Indonesia memiliki kelebihan yang bisa memperbaiki pendapatan yang diterima masing-masing.
“Butuh pelatih luar negeri, kebijakan yang kondusif untuk meningkatkan keterampilan. Misalnya seperti di sektor pariwisata, otomotif, yang teknis itu. Beda sekai loh,” ucapnya. (*)