News Update

BI Tahan BI 7-day Repo Rate 4,75%

Namun, di tengah ketidakpastian global, stabilitas makroekonomi dalam negeri masih terkendali, khususnya inflasi di 2016 yang diperkirakan mendekati batas bawah kisaran sasaran BI yakni 4% plus minus 1%.

“Selain itu defisit transaksi berjalan yang lebih baik dari perkiraan, surplus neraca pembayaran yang lebih besar, dan nilai tukar yang relatif stabil,” ujar Agus, di Gedung BI, Jakarta, Kamis, 17 November 2016.

(Selanjutnya: Dorong permintaan domestik)

Page: 1 2 3

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Perkuat Modal dan Bisnis, Bank NTT akan Jajaki KUB dengan Bank Jatim

Jakarta - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menjajaki penguatan permodalan PT Bank Pembangunan Daerah… Read More

4 hours ago

AFSI Gencarkan Program Inklusi dan Literasi Keuangan Syariah, Begini Strateginya

Jakarta - Asosiasi Fintech Syariah Indonesia (AFSI) sebagai salah satu pemain keuangan syariah, terus bergerak… Read More

5 hours ago

Media Nusantara Citra (MNCN) Raih Pendapatan Rp5,96 Triliun hingga September 2024

Jakarta - PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) melaporkan kinerja pendapatan untuk sembilan bulan pertama… Read More

6 hours ago

Bambang Brodjonegoro: Transisi Energi Berpotensi Tarik Investasi ke RI

Jakarta - Penasihat Khusus Bidang Ekonomi Presiden Bambang Brodjonegoro menyatakan transisi energi berpotensi dapat menarik investasi… Read More

7 hours ago

Airlangga Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh Stabil di Kuartal III 2024

Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pertumbuhan ekonomi RI di kuartal III… Read More

7 hours ago

Soal Kenaikan PPN 12 Persen, Begini Update dari Penasihat Bidang Ekonomi Prabowo

Jakarta - Penasihat Khusus Presiden Bidang Ekonomi Bambang Brodjonegoro mengungkapkan belum mengetahui rencana kenaikan Pajak… Read More

8 hours ago