Categories: Moneter dan Fiskal

BI Pede Omicron Tak Pengaruhi Kinerja Ekonomi Indonesia

Jakarta – Bank Indonesia (BI) optimis, merebaknya kasus Covid-19 varian Omicron masih mampu diatasi. Bukannya tanpa alasan, Gubernur BI Perry Warjiyo menjelaskan, bahwa beberapa indikator perekonomian masih menunjukkan pertumbuhan di tengah pandemi.

“Bacaan-bacaan kami terhadap berbagai indikator, menunjukkan bahwa aktivitas ekonomi meningkat dan menjadi daya dukung pemulihan Indonesia. Daya dukungnya dari mana? Satu, tetap kuatnya kinerja ekspor. Kedua mulai meningkatnya konsumsi masyarakat dengan pembukaan aktivitas masyarakat. Berbagai indikator seperti penjualan eceran, confident dari konsumen juga menunjukkan hal yang sama,” terang Perry Kamis, 20 Januari 2022.

Survei BI mencatat kinerja penjualan eceran diprakirakan meningkat secara bulanan pada Desember 2021. Hal ini tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) Desember 2021 sebesar 206,9 atau secara bulanan tumbuh 3,0% (mtm).

Sementara, Survei Konsumen juga mengindikasikan optimisme konsumen terhadap kondisi ekonomi tetap kuat pada Desember 2021. Hal tersebut tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Desember 2021 sebesar 118,3 atau berada pada area optimis, relatif stabil.

Perry menambahkan, hal ini tidak lepas dari Pemerintah dan Satgas Covid-19 memastikan bahwa langkah-langkah penanganan Omicron dilakukan secara baik. Tidak hanya menerapkan protokol kesehatan, tetapi juga mempercepat vaksinasi untuk masyarakat.

“Ini penting untuk menciptakan imunitas masa, daya tahan penyebaran lebih kuat, dan secara bertahap kita membuka sektor-sektor ekonomi,” jelasnya. (*)

 

Editor: Rezkiana Np

Evan Yulian

Recent Posts

Ini Dia Komitmen OJK untuk Stabilitas Sektor Jasa Keuangan

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus berkomitmen untuk menjaga stabilitas sektor jasa keuangan dan… Read More

6 hours ago

Sri Mulyani Perpanjang Insentif PPN 100 Persen untuk Sektor Perumahan

Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani menegaskan akan melanjutkan insentif pajak pertambahan nilai (PPN) 100 persen untuk sektor… Read More

6 hours ago

Hari Asuransi

Ketua Panitia Hari Asuransi 2024, Ronny Iskandar, menyampaikan “Tema dan tagline inidiangkat untuk menekankan pentingnya… Read More

7 hours ago

Sektor Jasa Keuangan Terjaga Stabil di Tengah Pelonggaran Kebijakan Moneter, Ini Faktor Pendukungnya

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut stabilitas sektor jasa keuangan nasional saat ini masih… Read More

7 hours ago

BI Buka Peluang Pangkas Suku Bunga Acuan di Penghujung 2024

Jakarta – Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengungkapkan ruang penurunan suku bunga acuan atau BI Rate… Read More

7 hours ago

Sri Mulyani Klaim Rupiah Menguat di Kuartal III 2024, Ungguli Korsel

Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyatakan nilai tukar rupiah pada kuartal III… Read More

7 hours ago