Penggunaan Non Tunai Sumbang US$4,6 Miliar ke Ekonomi Jakarta
Jakarta–Gubernur Bank Indonesia Agus D.W. Martowardojo mengungkapkan, bahwa penerapan Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) khususnya dalam elektronifikasi jalan tol akan memberikan multi-effect. Di mana penerapannya bukan hanya akan menguntungkan para pengguna jalan tol pun operator jalan tol.
Agus menilai, sistem elektronifikasi jalan tol ini akan memberikan keuntungan bagi masyarakat luas. Sebab, seluruh transaksi di jalan tol akan lebih efisien dengan pemanfaatan teknologi
“Tentu akan memberi manfaat bagi pengguna jalan tol dan operator. Di mana pengguna akan diberikan rasa aman karena akurat sesuai tarif dan jauh lebih cepat karena tidak perlu ada uang kembalian, serta menghindari uang jatuh,” kata Agus di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Rabu, 31 Mei 2017. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More