Ekonomi dan Bisnis

Bertemu CEO Masdar, Menko Airlangga Bahas Ekspansi PLTS Cirata dan Energi Nuklir

Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan pemerintah dan perusahaan Uni Emirat Arab (UEA), Masdar, sepakat untuk mendorong kerja sama di sektor energi terbarukan.

Hal itu disampaikan Airlangga saat bertemu dengan CEO Masdar, Mohamed Jameel Al Ramahi, dalam rangkaian World Government Summit (WGS) di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), pada Selasa, 11 Februari 2025.

Dalam pertemuan tersebut, Airlangga dan Mohamed Jameel Al Ramahi membahas kerja sama energi terbarukan yang telah terjalin antara Indonesia dan UEA.

Baca juga: Gaji ke-13 dan 14 ASN Bakal Dihapus? Begini Penjelasan Menko Airlangga

Salah satu kerja sama tersebut adalah Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Cirata, yang menjadi PLTS terapung terbesar di Asia Tenggara dan berlokasi di Purwakarta, Jawa Barat.

Proyek tersebut dilaksanakan oleh Masdar bekerja sama dengan PT PLN (Persero) dan telah mulai beroperasi sejak November 2023.

Sebagai PLTS terapung terbesar di ASEAN dengan kapasitas 192 Megawatt Peak (MWp), PLTS Cirata mampu memasok listrik untuk 50.000 rumah.

“PLTS Cirata memunculkan harapan baru dalam upaya Indonesia untuk mencapai energi berkelanjutan. Kerja sama ini menunjukkan komitmen Masdar untuk mendukung pengembangan energi terbarukan di Indonesia,” ungkap Airlangga dalam keterangan resminya.

Rencana Pengembangan Cirata Jilid II

Pertemuan ini juga membahas peningkatan kerja sama antara PLN dan Masdar, dengan target menambah kapasitas PLTS Cirata pada tahap berikutnya.

Dengan luas Waduk Cirata sekitar 6.200 hektare, potensi pengembangan PLTS Terapung Cirata diperkirakan bisa mencapai lebih dari 1.000 MWp.

Baca juga: PLN Optimis PLTS Terapung Cirata Tekan 214 Ribu Ton Emisi Karbon Per Tahun

Peningkatan kerja sama tersebut telah dimulai dengan penandatanganan Joint Development Study Agreement untuk Cirata Phase II pada tahun lalu.

Dukungan Energi Terbarukan untuk IKN

Dalam rangka mendukung ketahanan energi di Indonesia, Masdar juga menjalin kerja sama dengan PLN dan Pertamina dalam beberapa proyek energi terbarukan yang menggunakan tenaga surya, angin, green hydrogen, dan panas bumi.

Salah satu proyek yang sedang dijajaki bersama PLN dan Pertamina adalah dukungan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Kami berharap agar pengembangan energi bersih di IKN berkapasitas 200 MW dapat segera terselesaikan,” ujar Mohamed.

Baca juga: Pembangunan IKN Masuk Tahap Baru, Pemerintah Siapkan Rp48,8 Triliun

Selain itu, Airlangga mendorong Masdar untuk mengeksplorasi peluang kerja sama lainnya di sektor energi terbarukan, termasuk energi nuklir, guna mendukung pencapaian net-zero emission pada tahun 2060. (*)

Editor: Yulian Saputra

Irawati

Recent Posts

Obligasi Hijau, Langkah Pollux Hotels Menembus Pembiayaan Berkelanjutan

Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More

12 hours ago

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

18 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

19 hours ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

20 hours ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

21 hours ago

Libur Nataru Aman di Jalan, Simak Tips Berkendara Jauh dengan Kendaraan Pribadi

Poin Penting Pastikan kendaraan dan dokumen dalam kondisi lengkap dan prima, termasuk servis mesin, rem,… Read More

1 day ago