Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan akan melakukan reli naik menuju target resisten psikologis di level 5.920, setelah dua pekan terakhir terpukul aksi jual.
Menurut analis PT KGI Sekuritas Indonesia, Yuganur Wijanarko, meski IHSG dihantui aksi jual selama dua pekan, namun trading range yang sebelumnya berada di kisaran 5.750-5.850 telah berubah positif menjadi berkisar 5.850-5.920.
“Sehingga, kondisi ini dapat dikatakan bahwa momentum positif mulai bertumbuh untuk breakout rally di atas 5.920 menuju 6.020 yang tinggal menunggu waktu,” ujar Yuganur di Jakarta, Kamis, 31 Agustus 2017.
Dengan demikian, jelas dia, adanya peluang pembalikan arah menguat pada laju IHSG di perdagangan hari ini patut direspons para pelaku pasar dengan mengakumulasi empat saham berikut ini:
1. BBRI dengan target trading di kisaran Rp15.450-Rp15.950.
Secara teknikal, pola perbaikan tren jangka pendek dan menengah pada emiten perbankan ini membuatnya menarik untuk diakumulasi, melihat kinerja ekspektasi earnings ke depan di 2017 ada pada skenario kenaikan menuju resisten psikologis di kisaran Rp15.450-Rp15.950.
2. PGAS dengan target trading di kisaran Rp2.250-Rp2.350.
Pola perbaikan momentum dalam tren jangka pendek dan menengah pada emiten berkapitalisasi besar ini dapat digunakan sebagai peluang trading mengikuti kontinuasi kenaikan berikutnya menuju resisten psikologis di kisaran Rp2.250-Rp2.350
3. ANTM dengan target trading di kisaran Rp800-Rp870.
Harga minyak mentah dunia yang berada pada level terendah sejak sepuluh tahun terakhir dan valuasi sektor yang cukup murah, membuat emiten pertambangan ini menarik untuk diakumulasi secara jangka menengah pada kisaran Rp800-Rp870.
4. WSKT dengan target trading di kisaran Rp2.380-Rp2.480.
Pola perbaikan momentum dalam tren jangka pendek dan menengah pada emiten konstruksi ini dapat digunakan sebagai peluang trading mengikuti kontinuasi kenaikan berikutnya menuju resisten psikologis di kisaran Rp2.380-Rp2.480. (*)