Ekonomi dan Bisnis

Begini Strategi GoSend Dorong UMKM Naik Kelas di 2025

Jakarta – GoSend, layanan pengiriman barang dari Gojek membeberkan tiga jurus jitu dalam mendukung UMKM Indonesia naik kelas dalam memanfaatkan platform digital.

Head of Transport and Logistics Gojek Steven Halim menuturkan, dalam mempersiapkan para UMKM menjadi “Best Seller” di 2025, pihaknya fokus pada tiga amunisi utama. 

Pertama, GoSend berkomitmen untuk terus berinovasi. Salah satunya, meluncurkan layanan GoSend Instant Hemat secara bertahap. Opsi ini menawarkan pengiriman cepat dengan harga yang lebih terjangkau. Inisiatif ini bisa terwujud berkat optimasi teknologi. 

Kedua, pihaknya juga memberikan ragam penawaran spesial untuk mendongkrak penjualan dan visibilitas UMKM, terutama momen akhir tahun di mana tren belanja konsumen meningkat. 

Baca juga : Perang Tarif Ojek Online, Gojek Bilang Gini

“Serta terakhir, kami secara konsisten berbagi pengetahuan terkini kepada UMKM dalam menunjang pengembangan bisnis mereka,” katanya di Jakarta, Selasa, 26 November 2024.

Ragam Inovasi Kebutuhan UMKM

Selain GoSend Instant Hemat yang tengah diluncurkan bertahap, terdapat tiga layanan GoSend andalan pelaku UMKM, antara lain GoSend Instant. Layanan ini memberikan layanan pengiriman cepat dan tersedia jaminan pengiriman 1 jam sehingga cocok untuk digunakan seller yang menjual makanan frozen food hingga hampers yang banyak dipesan di momen akhir tahun. 

Ada juga, GoSend SameDay. Di mana, menawarkan layanan pengiriman barang dengan estimasi waktu pengantaran 6-8 jam. Layanan ini paling sering digunakan sebagai metode pengiriman para seller di e-commerce untuk barang-barang seperti fashion, kebutuhan rumah tangga, hingga skincare dan alat make up

Lalu, GoSend Car. Layanan ini memberikan layanan kirim barang dalam jumlah banyak atau paket besar hingga 100 kilogram. 

GoSend Car sendiri cocok untuk digunakan bagi para seller yang butuh mengirimkan barang dengan keamanan lebih tanpa ribet seperti mengirim pesanan makanan dalam jumlah besar, alat elektronik besar, maupun barang lainnya yang sensitif dan pecah belah. 

Baca juga : OJK Dorong Penghapusan Piutang Macet UMKM Segera Direalisasikan

Komitmen GoSend dalam mendorong UMKM tumbuh secara digital diapresiasi oleh Deputi Bidang Usaha Mikro, Kementerian Usaha Mikro Kecil dan Menengah Republik Indonesia Yulius M.A.

“Kami sangat mengapresiasi atas inisiatif yang dilaksanakan oleh GoTo dalam mewujudkan komunitas yang ramah untuk pelaku usaha yang dikuatkan dalam Komunitas Best Seller GoSend,” bebernya.

Pemerintah pun berkomitmen untuk meninjau digitalisasi dari berbagai sektor dengan tujuan memperluas akses teknologi digital bagi masyarakat, mendorong ekonomi digital, serta menciptakan ekosistem yang inklusif dan kompetitif di tingkat nasional dan global. 

Saat ini, UMKM menyumbang 60,51 persen terhadap PDB Indonesia dan menyerap hampir 97 persen dari total tenaga kerja nasional. 

Pihaknya berharap, kemitraan strategis dengan pihak swasta seperti Gojek ini dapat terus berlanjut agar dapat menumbuhkan jiwa kewirausahaan di masyarakat yang berkontribusi pada peningkatan perekonomian bangsa Indonesia. (*)

Editor: Galih Pratama

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Korban PHK Dapat 60 Persen Gaji Selama 6 Bulan di 2025, Begini Detailnya

Jakarta – Pemerintah bakal memberikan bantuan tunai sebagai dukungan kepada para pekerja yang menjadi korban… Read More

3 hours ago

Divonis 15 Tahun Penjara dan Denda Rp1 Miliar, Crazy Rich Budi Said Ajukan Banding

Jakarta – Crazy Rich Surabaya, Budi Said mengajukan banding usai dirinya divonis 15 tahun penjara… Read More

3 hours ago

Top! Pemerintah Beri Diskon 50 Persen Iuran BPJS Ketenagakerjaan di 2025, Ini Ketentuannya

Jakarta - Pemerintah meluncurkan paket kebijakan ekonomi 2025 dengan salah satu langkah utamanya adalah pemberian… Read More

3 hours ago

Indef Soroti Masalah Fiskal yang Bikin Utang RI Makin Bengkak

Jakarta - Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Didik J. Rachbini… Read More

6 hours ago

Waskita Beton Precast Raih Kontrak Baru Rp2,22 Triliun per November 2024, Ini Rinciannya

Jakarta - PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) telah mencatatkan capaian positif yang ditandai dengan… Read More

6 hours ago

BOII Targetkan Laba 2025 Naik Dua Kali Lipat di Tengah Kenaikan PPN 12 Persen

Jakarta - Pemerintah resmi menaikkan pajak pertambahan nilai (PPN) dari 11 persen menjadi 12 persen.… Read More

9 hours ago