Kapitalisasi Pasar Saham HMSP Disalip BBCA
Jakarta–PT Bank Central Asia (BCA) menyiapkan dana sebesar Rp3 triliun untuk pembiayaan infrastruktur, khususnya di sektor kelistrikan yang nantinya akan disalurkan kepada PT PLN sebagai perusahaan plat merah yang akan digunakan untuk proyek pembangkit listrik di pelosok-pelosok.
Direktur Corporate Business BCA, Rudy Susanto, di Jakarta, Senin, 13 Maret 2017 mengatakan, setiap tahun kebutuhan listrik di Tanah Air terus meningkat. Untuk memenuhi hal ini, maka PLN membutuhkan sumber dana dari berbagai lembaga keuangan seperti salah satunya dari BCA untuk pembangunan listrik.
Baca juga: Kembangkan Fintech, BCA Siap Akuisisi 2 Bank
“PLN sudah sign akhir tahun lalu, mungkin awal tahun akan sign lagi. Berapanya mungkin sekitar Rp3 triliun. Karenakan PLN lagi banyak pembangunan yang program 35.000 Mega Watt (MW) itu,” ujarnya.
Pembiayaan yang dilakukan BCA ini, tak lain untuk mendorong PLN dalam penyelesaian pembangkit untuk mengamankan pasokan listrik ke seluruh Indonesia. BCA merupakan salah satu perusahaan yang ikut dalam konsorsium pembiayaan program pembangunan listrik 35.000 MW. Adapun dalam sindikasi ini terdiri dari 6 perusahaan konsorsium. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More