Jakarta–PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (Bank Muamalat) menargetkan pembiayaan segmen konsumer tumbuh sebesar Rp2 triliun. Bisnis konsumer khususnya akan digenjot dari pembiayaan rumah atau ngetopnya disebut Kredit Pemilikan Rumah (KPR).
“Mayoritas kita harapkan dari KPR. Sebesar 90 persen dari Rp2 triliun di KPR,” ujar Direktur Utama Bank Muamalat, Endy Abdurrahman di Jakarta, Senin, 10 April 2017.
Baca juga: Dorong Kinerja Kredit, Bank Muamalat Incar BUMN
Endy menjelaskan, pada masa ini masyakarat kelas menengah diprediksi akan bertumbuh pesat. Di mana beberapa riset telah menunjukkan, pada 2030 penduduk Indonesia akan menduduki peringkat lima dari sisi pendapatan masayrakat kelas menengah.
Melihat hal tersebut, Bank Muamalat menyadari peluang bisnis yang menyasar pada kelas menengah menjadi sangat penting pada saat ini. Kepemilikan rumah sendiri menjadi poin terpenting dari masyarakat kelas menengah. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatatkan kontribusi terhadap penerimaan negara… Read More
Jakarta - PT Astra Digital Arta (AstraPay) merespons kebijakan anyar Bank Indonesia (BI) terkait biaya Merchant Discount… Read More
Jakarta - Aplikasi pembayaran digital dari grup Astra, PT Astra Digital Arta (AstraPay) membidik penambahan total pengguna… Read More
Labuan Bajo – PT Askrindo sebagai anggota holding BUMN Asuransi, Penjaminan dan Investasi Indonesia Financial… Read More
Jakarta - Presiden Prabowo Subianto memperoleh tanda kehormatan tertinggi, yakni “Grand Cross of the Order… Read More
Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pengeluaran riil rata-rata per kapita masyarakat Indonesia sebesar Rp12,34 juta… Read More