Jakarta–PT Bank DKI Jakarta (Bank DKI) mencatat perolehan laba bersih sebesar Rp161 miliar pada kuartal satu 2017. Kinerja perkreditan perseroan masih menjadi penopang perolehan laba.
“Laba bersih Bank DKI per Maret 2017 tercatat sebesar Rp161 miliar,” ujar Direktur Utama Bank DKI, Kresno Sediarsi dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat, 28 April 2017).
Dari sisi perkreditan tercatat sebesar Rp24,27 triliun. “Relatif tidak mengalami pertumbuhan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya karena Bank DKI memilih untuk selektif dalam menyalurkan kredit, penataan proses bisnis dan peningkatan mitigasi risiko,” terang Kresno.
Bank DKI juga fokus dalam melakukan upaya perbaikan di bidang perkreditan yang terlihat dari penurunan rasio NPL Gross dari 8,26 persen per Maret 2016, membaik menjadi 5,37 persen per Maret 2017. NPL Nett juga mengalami perbaikan dari 3,99 persen per Maret 2016 menjadi 2,86 persen per Maret 2017. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Jakarta - Penyelenggara inovasi teknologi sektor keuangan (ITSK) harus melewati regulatory sandbox milik Otoritas Jasa… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut bersedia mendukung target pertumbuhan ekonomi 8 persen Presiden… Read More
Jakarta - Saat ini, secara rata-rata masa tunggu untuk melaksanakan ibadah haji di Indonesia bisa… Read More
Labuan Bajo - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan bahwa, akan menerbitkan Peraturan OJK (POJK) terbaru… Read More
Jakarta - PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL), emiten penyedia kain, seragam, dan fashion berhasil… Read More
Jakarta – Guna meningkatkan literasi keuangan para pekerja migran Indonesia (PMI), Asosiasi Fintech Indonesia (AFPI)… Read More