Jakarta–Kinerja keuangan PT BPD DKI Jakarta (Bank DKI) menunjukkan kinerja positif dengan raihan laba bersih sebesar Rp472 miliar pada periode Januari-September 2016, meningkat 332,39% secara setahunan dari Rp142 miliar.
Peningkatan kinerja ini didorong oleh pendapatan bunga bersih yang tumbuh 20,51% dari Rp1,56 triliun per September 2015 menjadi Rp1,88 triliun per September 2016. Pendapatan operasional selain bunga juga tumbuh 59,09% dari Rp198 miliar per September 2015 menjadi Rp315 miliar per September 2016.
“Kedua hal ini mendorong pertumbuhan laba operasional sebesar 197,16% dari Rp211 miliar per September 2015 menjadi Rp627 miliar per September 2016,” ungkap Direktur Utama Bank DKI, Kresno Sediarsi dalam siaran persnya di Jakarta, Kamis, 27 Oktober 2016.
Per September 2016, total aset Bank DKI tercatat sebesar Rp41,85 triliun, dengan penyaluran kredit sebesar Rp24,56 triliun dan dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp29,60 triliun. Komposisi DPK Bank DKI per September 2016 terdiri dari giro sebesar Rp7,63 triliun atau 25,78% dari total DPK, tabungan Rp5,93 triliun atau 20,03% dari total DPK, dan deposito sebesar Rp16,03 triliun atau 54,18% dari total DPK. (Selanjutnya : Kualitas kredit membaik, CAR meningkat..)
Page: 1 2
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More
Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More
Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More
Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More
Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More