Perbankan dan Keuangan

Bank DBS Indonesia Kucurkan Pembiayaan Hijau Rp6,1 Triliun di 2023

Jakarta – Bank DBS Indonesia mengucurkan dana senilai Rp6,1 triliun di 2023 untuk mendanai berbagai proyek hijau dan berkelanjutan kepada perusahaan dari berbagai sektor seperti otomotif, pangan dan pertanian, minyak, gas dan energi.

Berdasarkan data perusahaan, lebih dari 30 persen dari pembiayaan hijau ini dialokasikan untuk proyek energi terbarukan. Sementara lebih dari 40 persen untuk membangun bangunan hijau yang memenuhi standar keberlanjutan.

Presiden Direktur PT Bank DBS Indonesia Lim Chu Chong menegaskan komitmen Bank DBS Indonesia terhadap masa depan yang berkelanjutan serta upaya untuk memperluas dampak positif.

Baca juga : Begini Cara Bank DBS Indonesia Dukung Ketahanan Pangan di RI

“Kami menyadari bahwa pertumbuhan bukanlah tujuan akhir, melainkan sebuah tantangan untuk terus berinovasi demi menjadikan perubahan positif lebih merata dan berkelanjutan dalam masyarakat,” katanya, dikutip Kamis, 16 Mei 2024.

Menurutnya,  melalui langkah-langkah konkret yang tercatat dalam Sustainability Report, Bank DBS Indonesia berharap dapat menjadi acuan bagi pelaku industri serupa untuk menjalankan praktik bisnis yang bertanggung jawab dan berkelanjutan.

Sejalan dengan pilar keberlanjutan yakni responsible banking, Bank DBS Indonesia berperan mendukung nasabah korporasi untuk bertransisi menuju model bisnis rendah karbon, mengintegrasikan keberlanjutan ke dalam solusi pembiayaan, menjadi penasihat (advisor), serta membagikan wawasan tentang strategi mitigasi risiko dan adaptasi iklim untuk bersama-sama mencapai target net zero

Baca juga : Kinerja Keuangan Baik, Bank DBS Indonesia Raih Peringkat AAA dari Fitch Ratings Indonesia 

Lebih dari itu, Bank DBS Indonesia menerapkan proses manajemen risiko yang kuat dengan meningkatkan Penilaian Risiko LST. 

Bank DBS Indonesia juga selalu meningkatkan pengetahuan dan kemampuan agar dapat memahami kebutuhan transisi nasabah. 

“Dengan langkah-langkah ini, Bank DBS Indonesia menjadi mitra keuangan yang bertanggung jawab dan memberikan solusi menyeluruh dalam merespons tantangan dan perubahan iklim yang ada,” pungkasnya. (*)

Editor: Galih Pratama

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

14 hours ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

14 hours ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

15 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

16 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

17 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

17 hours ago