Jakarta–PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) mengumumkan, perseroan mampu membukukan kontrak baru senilai Rp13,32 triliun hingga awal Maret 2017, atau sebesar 30,8 persen dari target kontrak baru di sepanjang tahun ini.
Menurut Direktur Keuangan Wijaya Karya, ANS Kosasih, pada awal bulan ini perseroan mendapatkan mandat sebagai pemenang tender pengadaan jasa pemborongan pekerjaan pembangunan Jalan Tol Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran senilai Rp2,17 triliun.
“Penentuan WIKA sebagai pemenang proyek tersebut diputuskan oleh PT Jasa Marga Kunciran Cengkareng yang sudah melewati evaluasi administrasi, teknis, harga, kualifikasi dan verifikasi,” kata Kosasih di Gedung BEI Jakarta, Kamis, 9 Maret 2017.
Dia menyebutkan, perseroan menargetkan proyek baru itu akan berlangsung selama 457 hari kerja. Kontrak lain yang dimiliki Wijaya Karya sebelumnya Pembangunan Integrated Tank Storage Terminal, Trans Park Cibubur, PLTU 1×1.000 MW di Cilacap, Jakarta International Equestrian, jetty and Logistic Service di Lamongan hingga Jembatan Soebada di Timor Leste. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More