Headline

Awal 2018, Switching ATM Himbara Dipastikan Beralih ke JPN

Jakarta–Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) memastikan operasional ATM Link Himbara akan beralih ke switching milik bank BUMN yang dikeloka PT Jalin Pembayaran Nasional ( JPN) pada awal tahun 2018. Pasalnya, saat ini, seluruh operasionalnya tengah disiapkan.

Pernyataan tersebut seperti disampaikan oleh Ketua Tim Penggabungan ATM Himbara, Ogi Prastomiyono, di Jakarta, Rabu, 7 Juni 2017. Menurutnya, perpindahan operasional ATM link ini akan efektif setelah PT JPN mendapatkan license (izin) dari Bank Indonesia (BI).

“JPN efektif Januari 2018 takeover seluruh transaksi ATM Himbara. ‎Sekarang masih transisi, masih dilakukan oleh masing-masing bank,” ujarnya.

Dia mengungkapkan, operasional ATM Link Himbara yang akan beralih ke switching JPN ini akan dilakukan secara bertahap. Himbara akan menyiapkan teknis perpindahan operasional ATM Himbara ini. Butuh waktu bagi JPN untuk mengambil alih operasional ATM Himbara.

“Secara bertahap JPN menyiapkan diri, tapi JPN sudah ditambah personalnya. Januari nanti akan ada sekitar 500 orang sudah ada di JPN. JPN sebagai operasional ATM Himbara,” ucapnl Ogi.

Saat ini, kepemilikan JPN mayoritas masih dimiliki oleh PT Telkom. Tapi nanti setelah holding bank BUMN terbentuk, mayoritas akan diambilalih holding. Akan tetapi, sejauh ini pembentukan holding bank BUMN masih mengambang.

“Nantinya mayoritas dimiliki oleh holding, tapi karena holding belum beridiri kemungkinan akan dicari solusi lain. Nah di sini Himbara masuk. Cuma kalau masuk secara langsung itu membentur aturan OJK. Jadi masuknya dalam bentuk funds kebutuhan investasi dari JPN,” papar Ogi.

Himbara sendiri mengaku akan menambah ATM Himbara (Link) atau mengintegrasikan ATM bank BUMN menjadi 30.000 ATM. pada tahap pertama Himbara mengintegrasikan ATM bank BUMN sebanyak 10.000 ATM. Pada tahap kedua ini, Himbara akan menambah sebanyak 20.000 ATM. Dengan penambahan ini, maka totalnya mencapai 30.000 ATM.

Jumlah ATM Himbara yang mencapai 30.000 ATM ini, merupakan 49,3 persen dari total ATM bank BUMN pada akhir 2016 yang tercatat sebanyak 60.753 ATM. Di sisi lain, Himbara juga akan melakukan penambahan fungsi dari menu ATM Himbara.

Saat pengintegrasian ATM Bank BUMN oleh Himbara di tahap pertama, menu yang ada di dalam ATM Himbara awalnya hanya memiliki 24 fitur. Nah, pada pengintegrasian tahap dua ini, Himbara berencana akan menambah fitur ATM Himbara menjadi 52 fitur. (*)

 

 

Editor: Paulus Yoga

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Dukung Pemulihan, BTN Salurkan Bantuan Rp13,17 Miliar untuk Korban Bencana Sumatra

Poin Penting BTN telah menyalurkan total bantuan Rp13,17 miliar melalui Program TJSL untuk korban bencana… Read More

35 mins ago

Obligasi Hijau, Langkah Pollux Hotels Menembus Pembiayaan Berkelanjutan

Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More

14 hours ago

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

20 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

21 hours ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

22 hours ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

23 hours ago