Tangerang–Vasanta Group dan Sanusa Medika (Usaha Patungan antara Aspen Medical dan PT Jasa Sarana), melakukan upacara penandatanganan kerja sama pembangunan Rumah Sakit Internasional pertama di kota Depok, Jawa Barat, tepatnya di kawasan Eco Town Sawangan. Penandatangan kerja sama tersebut dilakukan oleh kedua belah pihak pada hari Rabu, 31 Mei 2023 lalu, di kantor pusat Vasanta Group.
Kesepakatan pembangunan rumah sakit ini merupakan kerja sama bilateral saat Presiden RI Jokowi berdiskusi dengan Perdana Menteri Australia Anthony Albanese di forum G20 beberapa waktu lalu. Investasi Australia pada proyek rumah sakit tersebut sebesar 90%.
Rumah Sakit Internasional yang dimiliki oleh perusahaan global milik Australia, Aspen Medical ini bertujuan untuk mengatasi kekurangan tempat tidur yang ada di coverage area. Dengan kapasitas tempat tidur sebanyak 200 tempat tidur, termasuk unit-unit khusus seperti tempat tidur isolasi yang canggih dan unit perawatan intensif, akan memastikan pasien menerima perawatan berkualitas tinggi di lingkungan yang nyaman dan penuh kasih sayang.
Pendirian Institusi Internasional untuk Diabetes, yang menjadi ciri khas Rumah Sakit Internasional, akan menawarkan perawatan khusus bagi masyarakat penderita diabetes. Dengan mengejar Akreditasi Perawatan Diabetes Internasional, institusi ini akan menjadi tujuan utama bagi pasien diabetes di Depok dan seluruh Indonesia. Selain itu, tiga pusat keunggulan terkait dalam Nefrologi dan Hipertensi, Endokrinologi, dan Gastro-hepatologi akan menyediakan layanan komprehensif untuk mengatasi permintaan yang meningkat terhadap perawatan khusus.
Menurut Marwan Hanif, Direktur Operasional Sanusa Medika selain di Kota Depok, pihaknya juga berencana untuk melebarkan jaringan rumah sakitnya di beberapa kota. Rencananya, Sanusa Medika akan membangun rumah sakit di kota Bogor, Bandung dan kota lainnya di Pulau Jawa.
Sementara itu, Dr. Mevin Handoyo, Direktur Rumah Sakit Sanusa Medika, 90% pembangunan Rumah Sakit oleh asing, yaitu Australia, memiliki sertifikat berstandar internasional, diperkuat juga oleh dokter-dokter profesional. Rumah Sakit Internasional milik Sanusa Medika ini didesain oleh arsitek dari Belanda yang memperhatikan konsep green hospital, mementingkan kenyamanan tidak hanya diperuntukkan bagi pasien tetapi juga dokternya.
Aspen Medical tertarik untuk membangun Rumah Sakit Internasional di Sawangan, karena melihat Sawangan sebagai salah satu wilayah yang sedang berkembang dan mempunyai potensi investasi yang cukup baik jika dilihat dari aksesibilitasnya. Oleh karena itu, mereka optimis bahwa rumah sakit ini bisa diterima masyarakat luas karena ketersediaan tenaga medis (dokter) di Depok cukup mumpuni.
Pada kesempatan yang sama, Executive Director Vasanta Group Denny Asalim menjelaskan, groundbreaking pembangunan rumah sakit Internasional akan dilakukan pada kuartal IV tahun ini. Diharapkan pembangunannya sesuai target, pengerjaan konstruksinya akan memakan waktu kurang lebih 18 bulan. Hadirnya rumah sakit ini diharapkan dapat menyerap total pasien sekitar 1-1,5 juta pasien pertahun.
“Kolaborasi ini otomatis akan menambah nilai jual dari Eco Town Sawangan, kawasan yang dikembangkan oleh Vasanta Group bersama dengan Lotte Land Indonesia. Ke depannya, Eco Town akan menjadi sebuah kawasan komersial bernuansa internasional dengan beragam bisnis komersial di dalamnya,” papar Denny.
Lebih lanjut Denny mengatakan, Sinsa District terinsipirasi dari sebuah distrik modern di Korea Selatan, yang diproyeksikan akan dihuni oleh beragam tenant, mulai dari wellness, tourism, hingga lifestyle. Berbeda dengan The Shoppes, distrik komersial fase pertama di Eco Town Sawangan yang sudah terjual habis, Sinsa District menawarkan unit yang lebih luas dengan 3 pilihan desain façade yang elegan untuk memberikan nuansa yang berbeda.
Dengan kehadiran Rumah Sakit Internasional dan pengembangan Sinsa District, Eco Town akan menjadi center of health tourism dalam menarik wisatawan yang mencari perawatan kesehatan dan pengalaman liburan yang seimbang. Rumah Sakit ini ditargetkan akan mulai beroperasi pada kuarter pertama tahun 2025. Sementara Sinsa District akan membuka NUP (Nomor Pembelian Unit) pada 14 Juni 2023 mendatang.