News Update

Askrindo Jamin Risiko Proyek PT PAL Indonesia

Jakarta – PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero) atau Askrindo dan PT PAL Indonesia (Persero) menandatangani perjanjian kerjasama tentang jasa penjaminan pemanfaatan produk asuransi.

Direktur Utama Askrindo, Asmawi Syam mengatakan, penandatanganan kerjasama ini adalah wujud nyata sinergi BUMN untuk meraih peluang bisnis yang bermanfaat bagi kedua BUMN.

“Dalam kerjasama ini, Askrindo meng-cover penjaminan risiko untuk PT PAL berupa penerbitan Surety Bond, Customs Bond dan beberapa produk Askrindo lainnya selama dua tahun terhitung sejak ditandatangani perjanjian kerjasama ini,” ujar Asmawi di Jakarta, Jumat, 12 Januari 2018.

Asmawi memaparkan, Askrindo memberikan jaminan risiko mulai dari penawaran, pelaksanaan, uang muka, pembangunan sampai pemeliharaan dari pembangunan konstruksi mereka.

“Selain itu nantinya kita meng-cover risiko kredit mereka, keperluan import/eksport serta penjaminan yang terkait dengan kepabeanan,” papar Asmawi.

Kontrak kerjasama dengan PT PAL Indonesia sendiri akan dilaksanakan selama 2 tahun dan ditargetkan pada tahun 2018 akan mendapatkan premi sebesar Rp15 Miliar dari kerjasama ini.

Diharapkan Askrindo kedepannya juga dapat meng-cover asuransi bagi para pegawai PT PAL Indonesia.

“Kedepannya kita akan menawarkan Asuransi Umum Kecelakaan Diri ke perusahaan tersebut” tutupnya. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

APBN Hanya Sanggup Danai 12,3 Persen Kebutuhan Iklim, Pemerintah Akui Fiskal Terbatas

Jakarta – Kapasitas ruang fiskal APBN masih sangat terbatas dalam mendanai berbagai proyek transisi energi… Read More

3 hours ago

53 Persen Perusahaan di Indonesia Belum Pakai AI, Helios dan AWS Ungkap Alasannya

Jakarta - Tahun 2024 lalu, perusahaan akuntansi multiglobal, menemukan data bahwa 53 persen pemimpin perusahaan… Read More

3 hours ago

Laba BTPN Syariah Tumbuh 18 Persen jadi Rp311 Miliar di Kuartal I 2025

Jakarta - PT Bank BTPN Syariah Tbk mencatatkan kinerja yang solid pada kuartal I 2025… Read More

3 hours ago

Kuartal I 2025, Laba BFI Finance Tumbuh 12,2 Persen Jadi Rp405,5 Miliar

Jakarta – PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFI Finance) mengawali 2025 dengan catatan positif. Di… Read More

3 hours ago

Antisipasi Tarif Trump, RI Incar Peluang Dagang Baru Lewat BRICS dan CPTPP

Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan potensi Indonesia untuk membuka pasar baru dalam perdagangan internasional,… Read More

4 hours ago

Sri Mulyani Siap Rombak Aturan Demi Lancarkan Negosiasi Dagang dengan AS

Jakarta - Pemerintah akan melakukan perubahan kebijakan atau deregulasi sebagai langkah negosiasi perdagangan yang dinilai… Read More

4 hours ago