Jakarta – Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan yang dilakukan oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kembali digelar melalui aksi Program Relawan Bakti BUMN Batch V pada 20-22 Mei 2024.
Dalam program relawan bakti BUMN batch V tersebut, diikuti oleh 100 relawan dari 62 perusahaan grup BUMN yang berasal dari berbagai kota/kabupaten di Indonesia. Di mana, PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) mengirim empat perwakilannya untuk berkontribusi langsung.
Para Relawan Bakti BUMN mengharapkan agar kegiatan tersebut bermanfaat dan terus dilakukan secara berkelanjutan. Selain itu, perlu juga dilakukan monitoring untuk melihat perkembangan atas bantuan yang telah diberikan.
Baca juga: Bakti BUMN, Askrindo Hadir di Raja Ampat
Direktur SDM, Kepatuhan dan Manajemen Resiko Askrindo, Kun Wahyu Wardana, mengatakan bahwa, program bakti BUMN memberikan kesempatan luar biasa bagi karyawan BUMN untuk berperan langsung dalam menangani berbagai masalah sosial dan lingkungan untuk pembangunan bangsa Indonesia.
“Selama tiga hari, kegiatan ini mencakup berbagai acara sosial, kesehatan, dan lingkungan. Kegiatan yang dilakukan meliputi penanaman pohon, edukasi bagi siswa dan pelaku UMKM, serta rehabilitasi hewan lindung,” ucap Kun dalam keterangan resmi di Jakarta, 28 Mei 2024.
Adapun, ia menjelaskan bahwa, program ini berfokus pada rehabilitasi terumbu karang di Pulau Yefkabu, penanaman mangrove di Pulau Mutus, pengukuran Gas Rumah Kaca (GRK), dan promosi adopsi mangrove untuk mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan.
Baca juga: Masuki Usia ke-53 Tahun, Askrindo Berkomitmen Terus Bertransformasi
Askrindo juga berharap bahwa melalui partisipasi dalam Program Relawan Bakti BUMN dan dukungan terus-menerus terhadap program-program tanggung jawab sosial dan lingkungan, dapat tercipta dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan di seluruh Indonesia.
“Program ini akan menjadi salah satu dampak positif, bagi milenial dan khususnya generasi Z, untuk menciptakan tanggung jawab sosial yang dimulai dari diri sendiri,” imbuhnya. (*)
Editor: Galih Pratama