Kerja sama ini diharapkan dapat mendukung keberadaan industri hilir bauksit di Indonesia yang bernilai tambah. Dwitya Putra
Jakarta–PT ANTAM (Persero) Tbk dan PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau Inalum telah menandatangani Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) untuk bekerja sama dalam pembangunan Pabrik Smelter Grade Alumina (SGA).
Penandatanganan MoU tersebut dilakukan antara Direktur Utama ANTAM Tedy Badrujaman dan Direktur Utama Inalum Winardi pada tanggal 3 Juli 2015 di Jakarta.
“Kerja sama ANTAM dengan Inalum merupakan langkah penting dalam upaya kami untuk terus meningkatkan nilai cadangan bauksit Indonesia yang besar serta mendukung sinergi antar BUMN.” kata Direktur Utama ANTAM Tedy Badrujaman dalam rilis yang dipublikasi perseroan, di Jakarta, Kamis, 9 Juli 2015.
Sementara Direktur Utama Inalum Winardi mengatakan kemitraan dengan ANTAM akan mendukung keberadaan industri hilir bauksit di Indonesia yang bernilai tambah. Kerja sama yang dimulai dengan pembangunan pabrik smelter ini juga akan menjadi momentum positif untuk mendukung integrasi bisnis di komoditas bauksit.
Adapun rencana kerja sama antara ANTAM dan Inalum diantaranya mencakup pencarian, evaluasi dan seleksi calon mitra untuk pembangunan pabrik SGA, penetapan skema kerja sama, persiapan pendirian perusahaan patungan dan melakukan kajian komprehensif diantaranya dalam hal aspek legal, finansial serta teknis-operasional. (*)
@dwitya_putra14
Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyebut Presiden terpilih Prabowo Subianto menyetujui… Read More
Jakarta - Sejumlah maskapai penerbangan telah mengalihkan banyak penerbangan melalui Afghanistan selama sepekan terakhir untuk… Read More
Jakarta - Korea Investment and Sekuritas Indonesia atau KIS Indonesia (KISI) mencatat hingga saat ini… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan bahwa belum menerima proposal terkait wacana aksi korporasi atau… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) optimistis pertumbuhan kredit perbankan hingga akhir 2024 masih sesuai target awal… Read More
Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menegur keras perusahaan-perusahaan penyedia dompet digital… Read More