Ekonomi dan Bisnis

AMI Kontrak Pembelian Mesin Dengan Liming  Senilai Rp100 Milyar

Jakarta, – PT Apel Mas Indonesia (AMI) terus meningkatkan produksi dengan melengkapi berbagai fasilitas dan infrastruktur. Perusahaan milik Ustad Yusuf Mansyur (UYM) ini baru saja mengontrak pembelian mesin dari Liming senilai Rp100 miliar. Mesin ini akan digunakan untuk mengoptimalkan pengolahan air sebagai salah satu produk yang dikelola PT AMI.

Berlokasi di Kota Bogor, PT AMI menjadi salah satu perusahaan milik UYM yang sedang berkembang. Untuk meluaskan bisnisnya, PT AMI melengkapi fasilitas dan infrastruktur produksi perusahaan. PT AMI bahkan telah menggelontorkan ratusan miliar rupiah untuk menjalin kerja sama pengembangan perusahaan, salah satunya adalah teken kontrak pembelian mesin dengan Liming.

Proses penandatanganan kontrak dilakukan secara langsung di Rooftop Hall kediaman UYM. Penandatangan diwakili oleh Direktur Utama PT AMI H. Widi dan Direktur Liming Jangkung,
Direktur Utama PT AMI H. Widi mengatakan bahwa perusahaanya tengah menargetkan pengembangan bisnis, terutama dalam pengadaan fasilitas dan infrastruktur produksi.

“Sebagaimana pesan dari Ustad Yusuf Mansyur, setiap bisnis yang dikembangkan tidak hanya untuk profit duniawi semata, tapi juga harus menjadi manfaat bagi umat. Kami yakin dengan berkah dari Allah dan doa-doa masyarakat, PT AMI akan sukses dan berkembang,” kata Widi.

Sementar Direktur Liming Jangkung mengatakan perusahaannya sangat mendukung perkembangan perusahaan PT AMI. Pihaknya berjanji akan selalu menyiapkan alat-alat kebutuhan produksi yang terbaik.

“Liming selalu siap dengan berbagai produk terbaiknya. Khusus untuk PT AMI, milik Ustad Yusuf Mansyur ini, kami akan berikan produk dengan standar mutu di atas rata-rata. Ini bagian dari dukungan kami terhadap cita-cita Ustad Yusuf Mansyur dan tim PT AMI,” kata Jangkung. (*)

Dwitya Putra

Recent Posts

Usai Caplok Permata Bank, Bangkok Bank Bakal Akuisisi Bank RI Lagi?

Jakarta – Bangkok Bank sukses mengakuisisi 89,12 persen saham PT Bank Permata Tbk (BNLI) dari Standard Chartered Bank dan… Read More

20 hours ago

PLN Butuh Dana Rp11.160 Triliun untuk Capai NZE 2060

Jakarta – PT PLN (Persero) dalam mencapai Net Zero Emission (NZE) 2060 membutuhkan investasi mencapai USD700 miliar… Read More

20 hours ago

Menilik Peluang Permata Bank Naik Kelas ke KBMI IV

Jakarta - PT Bank Permata Tbk (BNLI) atau Permata Bank memiliki peluang ‘naik kelas’ ke Kelompok Bank… Read More

20 hours ago

Danantara Dinilai jadi Jawaban Pendongkrak Ekonomi RI Capai 8 Persen

Jakarta – Presiden Prabowo Subianto optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mencapai level 8 persen dalam kurun waktu… Read More

21 hours ago

ICC Resmi Keluarkan Surat Penangkapan Benjamin Netanyahu dan Yoav Gallant

Jakarta - Mahkamah Pidana Internasional (International Criminal Court/ICC) resmi mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel, Benjamin… Read More

1 day ago

Maximus Insurance Serahkan Polis Asuransi untuk Mahasiswa Unhas

Makassar – PT Asuransi Maximus Graha Persada Tbk (Maximus Insurance) menyerahkan polis asuransi jaminan diri… Read More

1 day ago