Jakarta – PT Asuransi Allianz Life Indonesia (Allianz Life) membukukan pendapatan premi neto senilai Rp5,90 triliun pada kuartal I-2021. Pencapaian tersebut tercatat tumbuh 75% (YoY) dibandingkan pencapaian tahun 2020 di Rp3,36 triliun.
Direktur Utama Allianz Life Indonedia Jan Joris Louwerier menjelaskan, posisi pendapatan yang kuat tersebut merupakan kepercayaan nasabah ditengah pandemi covid-19 yang belum usai di Indonesia.
“Pendapatan premi menunjukan kinerja yang positif, hal tersebut merupakan implementasi dari kepercayaan nasabah yang kuat dan berlangsung hingga kuartal pertama 2021,” kata Jan Joris melalui video conference di Jakarta, Rabu 2 Juni 2021.
Sementara itu, untuk pembayaran klaim hingga kuartal-I 2021 juga tercatat tumbuh 15,6% (YoY) atau mencapai Rp812 miliar dibandingkan periode yang sama tahun 2020 di angka Rp702 miliar.
Dirinya juga menyatakan, untuk klaim penyakit covid-19 di Indonesia tercatat masih terus tumbuh. Pihaknya menyebut, angka klaim Covid-19 saat ini sekitar 5% dari angka keseluruhan pembayaran klaim Allianz Life Indonesia.
Jan menyebutkan semua kasus terkait Covid-19 diproses sesuai ketentuan yang berlaku dalam polis asuransi. Dimana peningkatan klaim dan merebaknya penyebaran Covid-19 akan semakin meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan dan proteksi. (*)
Editor: Rezkiana Np
Jakarta - PT PLN (Persero) menyatakan kesiapan untuk mendukung target pemerintah menambah kapasitas pembangkit energi… Read More
Jakarta – Super App terbaru dari PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI), yaitu BYOND by… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan aliran modal asing keluar (capital outflow) dari Indonesia pada pekan kedua… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan bahwa data perdagangan saham pada pekan 11… Read More
Jakarta – Kinerja PT Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia atau Allianz Syariah tetap moncer di… Read More
Jakarta - PT BPR Syariah BDS berkomitmen untuk memberikan pelbagai dampak positif bagi nasabahnya di Yogyakarta dan… Read More