Dengan kerja sama itu maka seluruh pembiayaan ritel yang disalurkan oleh Alif akan di-cover Askrindo Syariah. Ria Martati
Jakarta–PT Al Ijarah Indonesia Finance (Alif) bersama PT Askrindo Syariah menjalin kerja sama penjaminan pembiayaan syariah. Dengan kerja sama itu risiko pembiayaan yang disalurkan Alif Finance akan dijamin oleh Askrindo Syariah.
Risiko yang dijamin adalah risiko wanprestasi dan meninggal dunia. “Penjaminan akan dimulai September nanti,” kata Iman Pribadi, Direktur Utama Alif Finance di acara Penandatanganan Perjanjian Kerja sama antara PT Jaminan Pembiayaan Askrindo Syariah dan PT Al Ijarah Indonesia Finance di Jakarta, Selasa, 18 Agustus 2015.
Hingga akhir tahun nanti Alif menargetkan pembiayaan mencapai Rp1 triliun. Saat ini portofolio pembiayaan Alif terbesar di roda empat mencapai 70%, roda dua untuk segmen tertentu 20%, dan 10% untuk UMKM.
Dalam waktu dekat perusahaan pembiayaan syariah pertama di Indonesia itu akan merambah sektor UMKM, infrastruktur dan menambah produk hemat energi dan lingkungan. Iman menambahkan, kerja sama dengan Askrindo Syariah juga akan membantu Alif dalam pengembangan produk UMKM.
Sementara itu, Direktur Utama Askrindo Syariah, Pribadi mengatakan kerja sama dengan Alif merupakan kerja sama pertama dengan multifinance syariah.
“Kerja sama dengan Alif bagi askrindo syariah adalah terobosan, sebagai respon askrindo syariah menanggapi kebijakan OJK baru-baru ini bahwa OJK mendorong multifinance syariah mengembangkan produk selain kendaraan, oleh karena itu kami gandeng Alif,” kata dia. (*)
@ria_martati
