Jakarta–Association of Lecturers for Financial and Economic Development (ALFED), sebuah asosiasi bagi para dosen di seluruh Indonesia yang fokus ke pengembangan keuangan dan ekonomi daerah menyelenggarakan Program Pemberdayaan Komunitas di daerah yang fokus pada edukasi keuangan.
ALFED menyadari bahwa tantangan edukasi sebagai isu utama inklusi keuangan di Indonesia selayaknya menjadi perhatian para dosen sebagai salah satu ujung tombak dunia pendidikan.
ALFED merupakan asosiasi yang diinisiasi oleh HSBC Indonesia dan Putera Sampoerna Foundation (PSF) melalui Sampoerna University (SU).
Kegiatan ini merupakan bagian dari kerja sama strategis jangka panjang antara HSBC dan PSF dalam program Pendidikan Perbankan dan Keuangan. (Baca juga: Lewat Laku Pandai, OJK Bidik Inklusi Keuangan 75% di 2019)
“Dosen adalah tulang punggung pemacu edukasi keuangan di daerah. Dengan peran Tri Dharmanya, mereka dapat membantu meneliti dan memetakan kebutuhan masyarakat di daerah, melihat peluang intervensi dari hasil penelitian tersebut dan melakukan kegiatan pemberdayaan masyarakat yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat tersebut,” ujar Ketua Umum ALFED, Bambang Setiono yang juga dosen di Sampoerna University di Jakarta, 29 November 2016. (Bersambung)
Page: 1 2
Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More
Poin Penting PINTU meluncurkan fitur Auto DCA Explore Plans untuk memudahkan investor berinvestasi rutin dengan… Read More
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More