Oleh Eko B. Supriyanto, Chairman Infobank Institute
SURGA ada di telapak kaki deposan jumbo. Bank-bank dipaksa mengikuti keinginan para pemilik uang besar untuk memberikan suku bunga di atas rata-rata. Itu masih wajar. Tapi, akhir tahun ini, para pemilik uang jumbo ini makin menjadi-jadi dengan menekan bank untuk segera menaikkan suku bunga depositonya. Mereka melancarkan aksi “adu domba” antarbank, terutama bank pembangunan daerah (BPD).
Caranya, dengan “mengadu domba” bank, khususnya bank-bank milik pemerintah daerah (pemda) yang punya cabang di Jakarta. ”Lho! bank sebelah kasih suku bunga 8% kok bank kamu kasih 6%. Kalau nggak kasih, maka akan saya break deposito yang jatuh tempo,” kata seorang account officer dana sebuah bank menirukan kata-kata sang pemilik dana.
Baca Lengkap Seluruh Artikel dengan Berlangganan
- Free 4 Bulan Infobanknews Premium
- Durasi 1 Tahun
- Rp 416 / hari
- Free 2 Bulan Infobanknews Premium
- Durasi 6 Bulan
- Rp 461 / hari
- Free 1 Bulan Infobanknews Premium
- Durasi 3 Bulan
- Rp 466 / hari
- Durasi 1 Bulan
- Rp 500 / hari









