Akhir Pekan Ceria, IHSG Ditutup Menguat ke Level 7.288

Akhir Pekan Ceria, IHSG Ditutup Menguat ke Level 7.288

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini (26/7) ditutup meningkat ke level 7.288,16 atau menguat hingga 0,66 persen dari dibuka pada level 7.240,41 pada pembukaan perdagangan tadi pagi.

Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 240 saham terkoreksi, 327 saham menguat, dan 222 saham tetap tidak berubah. Sebanyak 13,54 miliar saham diperdagangkan dengan 875 ribu kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi mencapai Rp8,38 triliun. 

Kemudian, seluruh indeks turut mengalami pergerakan yang menguat, dengan IDX30 menguat 0,40 persen menjadi 459,50, LQ45 menguat 0,46 persen menjadi 920,39, Sri-Kehati menguat 0,14 persen menjadi 407,48, dan JII menguat 0,63 persen menjadi 513,14.

Baca juga: Usai Rilis Kinerja, Begini Pergerakan Saham BBCA dan BBRI

Lalu, mayoritas sektor juga mengalami penguatan, di antaranya adalah sektor energi naik 1,31 persen, sektor transportasi meningkat 1,07 persen, sektor industrial menguat 0,91 persen, sektor bahan baku naik 0,75 persen, sektor siklikal menguat 0,65 persen.

Serta, sektor keuangan naik 0,52 persen, sektor non-siklikal menguat 0,33 persen, sektor infrastruktur meningkat 0,28 persen, dan sektor properti naik 0,20 persen.

Sementara itu, sektor lainnya mengalami pelemahan, dengan sektor teknologi menurun 0,65 persen dan sektor kesehatan terkoreksi 0,33 persen. 

Baca juga: Harga Saham Tembus Rp10.000, Bos BCA Tegaskan Tak Ada Rencana Stock Split

Sederet saham top gainers di antaranya adalah PT Satria Mega Kencana Tbk (SOTS), PT Intan Baru Prana Tbk (IBFN), dan PT Charnic Capital Tbk (NICK).

Sedangkan saham top losers adalah PT Wahana Interfood Nusantara Tbk (COCO), PT Jaya Trishindo Tbk (HELI), dan PT Himalaya Energi Perkasa Tbk (HADE).

Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK), PT Berdikari Pondasi Perkasa Tbk (BDKR), dan PT Multi Spunindo Jaya Tbk (MSJA). (*)

Editor: Galih Pratama

Related Posts

News Update

Top News