Jakarta – Agen bank milik PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, (BRI) atau Agen BRILink kian dirasakan manfaatnya dalam mendorong keuangan inklusif di masyarakat. Hal ini tercermin dari bertambahnya jumlah Agen BRILink di seluruh Indonesia pada akhir Desember 2019 yang mencapai 422.160 agen, tumbuh dari posisi akhir Desember 2018 sebanyak 401.550 agen.
Corporate Secretary Bank BRI Hari Purnomo menjelaskan bahwa masyarakat tertarik untuk menjadi Agen BRILink karena menyadari bahwa keberadaan agen bank dewasa ini semakin dibutuhkan dan terus mendorong kinerja BRI. Dimana hingga akhir Desember 2019, Bank BRI mampu menghimpun fee based income dari Agen BRILink sebesar Rp788,7 Miliar atau tumbuh 75% yoy.
“Ini terbukti, dimana di sepanjang tahun 2019 lalu setiap hari terdapat penambahan 56 orang Agen BRILink di seluruh Indonesia,” kata Hari melalui keterangan resminya di Jakarta, Selada 14 Januari 2020.
Hari menambahkan, para agen ini mampu mencetak 521 juta kali transaksi finansial, atau tumbuh 38% year on year. Pesatnya pertumbuhan transaksi tersebut juga mampu memberikan dampak positif terhadap perseroan.
“Ini tak lepas dari strategi Bank BRI yang terus memperbaruhi fitur dan fasilitas yang ada pada Agen BRILink sehingga mampu menjadi one stop financial solution bagi masyarakat,” imbuh Hari.
Selain efisiensi dan penambahan fee based income, manfaat lain yang dirasakan perseroan dengan pesatnya pertumbuhan Agen BRILink yakni sebagai perpanjangan untuk peningkatan dana murah (CASA). Hingga akhir Desember 2019, tercatat Rp 8,4 Triliun CASA berhasil dihimpun BRI melalui Agen BRILink. (*)
Editor: Rezkiana Np
