News Update

Adhi Karya Bidik Kontrak Baru Rp44 Triliun di 2017

Jakarta–PT Adhi Karya Tbk (ADHI) membidik kontrak baru baru sebesar Rp44 triliun di ‎tahun 2017.  Jumlah tersebut terdiri dari proyek LRT sebesar Rp23 triliun, dan proyek non-LRT sebesar Rp21 triliun.

Menurut Direktur Utama Adhi Karya Budi Harto, total kontrak untuk di tahun depan tersebut akan banyak didapatkan dari proyek di luar Jawa.

“Ada juga pelabuhan yang cukup besar di Kalimantan Barat (Kalbar) sebesar Rp7 triliun, di Banjarmasi juga ada bandara akan dikembangkan, kemudian ada di Sorong akan dibangun pelabuhan cukup besar. Itu proyek yang akan diikuti,” kata Budi, ditemui dalam acara Public Expose Adhi Karya di Hotel GranDhika Iskandarsyah, Jakarta, Kamis, 24 November 2016.

Page: 1 2

Paulus Yoga

Recent Posts

Tabungan Jadi Prioritas atau Gaya Hidup? Simak Pandangan UOB Indonesia

Jakarta - UOB Indonesia memandang pentingnya literasi keuangan untuk membantu masyarakat memahami dan mengelola keuangan pribadi… Read More

3 hours ago

OJK Tegaskan Penghapusan Utang Kredit UMKM Tak Perlu Aturan Turunan

Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan bahwa penghapusan utang kredit usaha mikro, kecil, dan… Read More

5 hours ago

Strategi UNTD Hadapi Persaingan Motor Listrik di Tengah Pelemahan Daya Beli Masyarakat

Tangerang - PT Terang Dunia Internusa Tbk, menyiapkan sejumlah strategi khusus menghadapi pelemahan daya beli… Read More

7 hours ago

Gara-gara Kasus Investree, OJK Tegas Bakal Lakukan Ini ke Industri Fintech Lending

Jakarta - Kasus yang menimpa PT Investree Radhika Jaya atau Investree menyita perhatian masyarakat, dianggap… Read More

7 hours ago

Era Open Banking, OJK Wanti-wanti 3 Tantangan Ini ke Industri Perbankan

Jakarta - Istilah open banking mengacu kepada aksesibilitas data yang semakin terbuka, memungkinkan bank untuk… Read More

7 hours ago

Gelar Indonesia Knowledge Forum 2024, BCA Dorong Penguatan Sektor Bisnis

Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menggelar Indonesia Knowledge Forum (IKF) 2024, di… Read More

8 hours ago