ACSIC 29; Peran Industri Penjaminan di Tengah New Normal Economy
Page 2

ACSIC 29; Peran Industri Penjaminan di Tengah New Normal Economy

“Banyak negara menjadikan skema penjaminan kredit untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif dengan mengembangkan sektor UMKM. Itu bukan hanya negara berkembang, tapi juga negara maju misalnya Jepang dan Korea,” ujar Nanang yang juga menjabat Direktur SDM, Umum dan Kepatuhan Perum Jamkrindo kepada Infobank di Bangkok, Kamis, 24 November 2016.

Pada ACSIC ke-29 ini, perusahaan-perusahaan penjaminan kembali menunjukkan komitmennya untuk membantu pemerintah di negaranya dalam menjaga sustainability pertumbuhan ekonomi yang menjadi tantangan sejak krisis global 2008. Di tengah pelemahan ekonomi global yang disebut banyak ekonom sebagai new normal economy, kredit perbankan sangat dibutuhkan untuk mendukung kegiatan produktif dan lembaga penjaminan menjadi penting untuk me-back up risiko kredit seperti di sektor SME. Hal tersebut juga diungkapkan H.E. Wisudhi Srisuphan, Deputi Menteri Keuangan Thailand dalam opening remarks-nya di ACSIC ke-29. “Di Thailand, skema penjaminan kredit untuk SME menjadi suplemen untuk menghadapi krisis.

Membantu SME dalam mengakses kredit, berkontribusi dalam prosperity, security, and sustainability,” ujar Srisuphan. (*) Karnoto Mohamad

Related Posts

News Update

Top News