Jakarta – Bitcoin terus jadi perbincangan banyak kalangan. Maklum, mata uang digital yang pertama kali dimunculkan tahun 2009 itu terus melonjak.
Analis Riset ForexTime, Lukman Otunuga mengungkapkan Bitcoin melesat ke rekor level tertinggi di akhir pekan pasca peluncuran futures oleh raksasa pasar finansial, CME Group (CME).
Semakin banyak institusi finansial kenamaan yang melibatkan diri di pasar Bitcoin dipandang oleh sebagian investor sebagai satu langkah lebih dekat menuju pengukuhan eksistensi dan legitimasi Bitcoin.
“Karena itu, mata uang kripto ini mungkin semakin menguat. Dari sudut pandang teknis, Bitcoin sangat bullish di grafik harian dan harga berada di kisaran USD19000 saat tulisan ini dibuat. Momentum naik saat ini sepertinya belum akan melambat. Level harga USD20000 mungkin saja menjadi target di akhir tahun ini,” jelas Lukman dalam risetnya, Rabu, 20 Desember 2017.
Sekedar informasi, Bitcoin merupakan salah satu mata uang digital (cryptocurrencies) yang siapa saja boleh menggunakannya tanpa perlu mengungkapkan identitas asli (anonim) dan tanpa perlu kontrol dari otoritas semacam bank sentral.
Saking fenomenanya, Bank Indonesia (BI) melarang penggunaan Bitcoin sebagai alat tukar di Indonesia. Penggunaan Bitcoin sebagai alat transaksi dilarang di dalam Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP). (*)
