Jakarta – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) meraih penghargaan dalam ajang Anugerah Perbankan Indonesia VI 2017 di Singapura. Pada acara tersebut, Bank BTN menyabet dua kategori penghargaan atas capaian kinerja perseroan hingga akhir Desember 2016.
Penghargaan yang diraih emiten bersandi saham BBTN ini adalah sebagai Peringkat 1 Bank Terbaik Indonesia 2017 untuk kategori Bank BUKU III dengan aset di atas Rp100 triliun. Bank BTN diapresiasi atas penilaian positif pada kategori finance, good corporate governance, risk management, legal, human capital, marketing, corporate social responsibility, information technology, dan corporate communication.
Tak hanya itu, Direktur Utama Bank BTN Maryono juga mendapat penghargaan sebagai Peringkat 1 CEO Bank BUKU III (Persero) Tbk Terbaik Indonesia 2017. Penghargaan ini merupakan apresiasi bagi perseroan sekaligus menjadi semangat bagi BTN untuk terus mencatatkan kinerja terbaik.
“Kami berterimakasih atas apresiasi yang diberikan kepada BTN ini. Ke depannya, kami akan terus memacu kinerja dan melakukan berbagai inovasi sehingga dapat terus menghasilkan kinerja terbaik,” ujar Chief Information Officer Bank BTN Adi Setianto dalam keterangannya di Jakarta, Kamis, 24 Agustus 2017.
Adapun, acara Anugerah Perbankan Indonesia VI 2017 merupakan ajang yang digelar oleh Perbanas bekerjasama dengan Majalah Economic Review. Penyerahan anugerah tersebut dilakukan di Singapura dalam rangka menyambut 50 tahun hubungan Indonesia dan Singapura. Ajang yang telah keenam kalinya digelar ini, juga terselenggara sebagai wujud apresiasi kepada perusahaan perbankan di Indonesia atas kinerjanya. Penilaian penghargaan tersebut berdasarkan data kinerja pada 2016, data publik, serta data pendukung lainnya.
Sementara itu, pada paruh pertama tahun ini, Bank BTN terus melanjutkan catatan kinerja positif. Pada semester I 2017, Bank BTN telah menyalurkan kredit dan pembiayaan senilai Rp177,4 triliun atau naik 18,81 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) dari Rp149,31 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya.
Di sisi lain, pada semester I 2017, Bank BTN pun telah menghimpun Dana Pihak Ketiga (DPK) senilai Rp159,12 triliun atau naik 18,26 persen yoy dari posisi Rp134,55 triliun. Untuk kinerja penyaluran kredit dan penghimpunan simpanan tersebut pun menyumbang pertumbuhan pendapatan bunga bersih BBTN yang naik 14,13 persen (yoy) menjadi Rp4,2 triliun per Juni 2017.
Kenaikan pendapatan bunga bersih juga turut menopang peningkatan laba bersih BBTN. Per Juni 2017, laba bersih bank yang berfokus di sektor perumahan ini melaju sesuai target di level 21,95 persen (yoy) menjadi Rp1,27 triliun atau naik dari Rp1,04 triliun pada Juni 2016. Catatan pertumbuhan kredit juga mengerek naik posisi aset Bank BTN menjadi senilai Rp224,06 triliun pada Juni 2017 atau tumbuh 18,23 persen (yoy) dari Rp189,51 triliun. (*)