Poin Penting
- IHSG melemah 0,83% pada pekan 22–24 Desember 2025 ke level 8.537,91, seiring turunnya kapitalisasi pasar menjadi Rp15.603 triliun.
- Lima saham top laggards: BRPT, DSSA, DCII, BMRI, dan PANI menjadi penekan utama pergerakan IHSG.
- Likuiditas pasar menurun, tecermin dari turunnya frekuensi, volume, dan nilai transaksi harian BEI.
Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan 22-24 Desember 2025 mencatatkan pelemahan sebesar 0,83 persen dan ditutup di level 8.537,91 dari posisi 8.609,55 pada pekan lalu.
Sejalan dengan pelemahan IHSG, kapitalisasi pasar Bursa Efek Indonesia (BEI) turut menyusut sebesar 1,17 persen menjadi Rp15.603 triliun, dari Rp15.788 triliun pada sepekan sebelumnya.
Baca juga: IHSG Pekan Ini Melemah 0,83 Persen, Kapitalisasi Pasar Jadi Rp15.603 Triliun
Lima Saham Penekan IHSG Pekan Ini
Berdasarkan catatan BEI, terdapat lima saham yang menjadi top laggards atau saham yang mendorong pelemahan IHSG sepanjang pekan ini, yaitu:
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT) menyumbang penurunan tertinggi sebesar 22,54 poin ke IHSG, dengan harga saham yang melemah 10,83 persen
- PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) menyumbang sebanyak 18,40 poin ke pelemahan IHSG, dengan harga saham yang turun 4,6 persen
- PT DCI Indonesia Tbk (DCII) menyumbang penurunan sebanyak 16,41 poin ke IHSG, dengan harga saham yang merosot 6,52 persen
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) menyumbang pelemahan sebanyak 10,30 poin ke IHSG, dengan harga saham yang turun 2,42 persen
- PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) memberikan 6,16 poin ke penurunan IHSG dan harga sahamnya melemah sebanyak 10,98 persen.
Aktivitas Perdagangan dan Investor Asing
Kemudian, rata-rata frekuensi transaksi harian mengalami perubahan yaitu sebesar 2,23 persen menjadi 2,74 juta kali transaksi, dari 2,80 juta kali transaksi pada pekan lalu.
Sementara itu, penurunan juga terjadi pada rata-rata volume transaksi harian Bursa pekan ini sebanyak 18,44 persen menjadi 38,34 miliar lembar saham, dari 47 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya.
Baca juga: IHSG Sesi I Jelang Libur Nataru Ditutup Hijau di Level 8.587, 343 Saham Terkoreksi
Lalu, dari sisi rata-rata nilai transaksi harian BEI mengalami perubahan sebesar 30,91 persen menjadi Rp23,70 triliun, dari Rp34,30 triliun pada pekan sebelumnya.
Adapun investor asing pada perdagangan Rabu, 24 Desember 2025, mencatatkan nilai beli bersih Rp2,45 triliun. Namun, secara kumulatif sepanjang 2025, investor asing masih membukukan nilai jual bersih Rp18,36 triliun. (*)
Editor: Yulian Saputra










