Poin Penting
- IHSG hari ini (21/11) diprediksi bergerak variatif cenderung menguat dengan support 8.365/8.310 dan resistance 8.475–8.530, setelah kemarin ditutup naik 0,16 persen ke level 8.419,91.
- Aksi beli investor asing sebesar Rp1,08 triliun berpotensi menjadi katalis positif, sementara pelemahan Wall Street akibat menipisnya peluang pemangkasan suku bunga menjadi sentimen negatif.
- Saham rekomendasi CGS International Sekuritas: SIDO, CUAN, GZCO, RAJA, BREN, dan UNVR.
Jakarta – CGS International Sekuritas Indonesia melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal hari ini (21/11) diprediksi akan bergerak variatif cenderung menguat.
“IHSG diprediksi akan bergerak bervariasi cenderung menguat dengan kisaran support 8.365/8.310 dan resistance 8.475-8.530,” tulis manajemen CGS dalam risetnya di Jakarta, 21 November 2025.
Diketahui, pada perdagangan kemarin (20/11) IHSG ditutup bertahan pada zona hijau ke level 8.419,91 atau menguat 0,16 persen dari level 8.406,57.
Baca juga: OJK Beberkan Modus Serangan Siber yang Patut Diwaspadai Pelaku Pasar Modal
CGS menjelaskan berlanjutnya aksi beli investor asing senilai Rp1,08 triliun pada perdagangan kemarin berpeluang menjadi katalis positif untuk IHSG.
Di sisi lain, indeks bursa Wall Street yang melemah seiring semakin kecilnya peluang pemangkasan suku bunga acuan di pertemuan Desember diprediksi akan menjadi sentimen negatif di pasar.
Baca juga: Begini Proyeksi Arah Saham BRRC Usai Umumkan Aksi Korporasi
Rekomendasi Saham Hari Ini
Pada perdagangan hari ini CGS International Sekuritas juga merekomendasikan beberapa saham yang berpotensi cuan, di antaranya adalah saham PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO), PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN), dan PT Gozco Plantations Tbk (GZCO).
Kemudian, ada juga saham PT Rukun Raharja Tbk (RAJA), PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN), dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR). (*)









