IHSG Ditutup Hijau ke Posisi 7.530, Sektor Keuangan Pimpin Penguatan

IHSG Ditutup Hijau ke Posisi 7.530, Sektor Keuangan Pimpin Penguatan

Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini, 24 Juli 2025 ditutup bertahan pada zona hijau ke posisi 7.530,90 dari dibuka pada level 7.469,23 atau menguat hingga 0,83 persen.

Berdasarkan statistik RTI Business, tercatat sebanyak 308 saham terkoreksi, 302 saham menguat, dan 192 tetap tidak berubah. Sebanyak 26,26 miliar saham diperdagangkan dengan 1,64 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi tembus Rp16,39 triliun.

Lalu, seluruh indeks dalam negeri juga kompak mengalami penguatan. Rinciannya, IDX30 naik 1,06 persen menjadi 413,79, LQ45 meningkat 1,18 persen menjadi 799,80, JII menguat 0,31 persen menjadi 524,00, dan Sri-Kehati naik 1,57 persen menjadi 363,96.

Baca juga: Prospek Saham Bank Pelat Merah usai Peluncuran Kopdes Merah Putih

Meski demikian, mayoritas sektor justru bergerak turun. Ini terlihat dari sektor energi melemah 0,75 persen, sektor kesehatan merosot 0,70 persen, sektor teknologi turun 0,64 persen, dan sektor properti melemah 0,63 persen.

Selanjutnya, sektor infrastruktur merosot 0,58 persen, sektor transportasi turun 0,55 persen, sektor siklikal melemah 0,37 persen, dan sektor non-siklikal merosot 0,11 persen.

Sedangkan, saham sisanya mengalami penguatan, dengan sektor keuangan meningkat 3,03 persen, sektor industrial menguat 0,77 persen, dan sektor bahan baku naik 0,14 persen.

Baca juga: Harga CPO Terus Mendaki, Ini Dampaknya ke Saham Emiten Sawit

Sederet saham top gainers di antaranya adalah PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA), PT Hillcon Tbk (HILL), dan PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT).

Sedangkan saham top losers adalah PT Panorama Sentrawisata Tbk (PANR), PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS), dan PT Bank Artha Graha Internasional Tbk (INPC). 

Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Sentul City Tbk (BKSL), PT Bumi Resources Tbk (BUMI), dan PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS). (*)

Editor: Galih Pratama

Related Posts

News Update

Netizen +62