Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Kamis, 12 Desember 2024, kembali ditutup ambles ke zona merah di level 7.394,23 atau melemah sebanyak 0,94 persen dari posisi pembukaan di level 7.464,75.
Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 347 saham terkoreksi, 210 saham menguat, dan 234 saham tetap tidak berubah.
Sebanyak 20,98 miliar saham diperdagangkan dengan 1,22 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi mencapai Rp12,12 triliun.
Baca juga: IHSG Sesi I Lanjut Melemah 0,82 Persen ke Level 7.403
Lebih lanjut, indeks-indeks dalam negeri turut mengalami pergerakan yang melemah, dengan IDX30 turun 1,98 persen menjadi 448,05, LQ45 merosot 1,76 persen menjadi 874,89, JII turun 0,62 persen menjadi 517,86, dan Sri-Kehati melemah 1,81 persen menjadi 396,68.
Kemudian mayoritas sektor turut mengalami pelemahan, antara lain, sektor transportasi merosot 1,71 persen, sektor keuangan melemah 1,41 persen, sektor kesehatan merosot 1,37 persen, dan sektor properti melemah 0,75 persen.
Selanjutnya, sektor infrastruktur melemah 0,60 persen, sektor non-siklikal turun 0,53 persen, sektor industrial melemah 0,47 persen, dan sektor teknologi turun 0,37 persen.
Baca juga: BEI Berlakukan 2 Aturan Baru Terkait Saham dan Waran Terstruktur Hari Ini
Sementara, sektor sisanya mengalami penguatan, dengan sektor siklikal meningkat 0,59 persen, sektor bahan baku naik 0,12 persen, dan sektor energi menguat sebanyak 0,09 persen.
Sederet saham top gainers di antaranya adalah PT Trust Finance Indonesia Tbk (TRUS), PT Sunson Textile Manufacture Tbk (SSTM), dan PT Langgeng Makmur Industri Tbk (FUTR).
Sedangkan saham top losers adalah PT Satria Antaran Prima Tbk (SAPX), PT Chitose International Tbk (CINT), dan PT Daaz Bara Lestari Tbk (DAAZ).
Adapun tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), PT Surya Citra Media Tbk (SCMA), dan PT Bumi Resources Tbk (BUMI). (*)
Editor: Yulian Saputra