Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Senin, 2 Desember 2024, kembali ditutup pada zona merah ke level 7.046,98 atau merosot sebanyak 0,95 persen dari dibuka pada level 7.114,06.
Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 370 saham terkoreksi, 222 saham menguat, dan 199 saham tetap tidak berubah.
Sebanyak 19,40 miliar saham diperdagangkan dengan 1,45 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi mencapai Rp10,68 triliun.
Baca juga: Pernyataan Trump Bikin Was-Was Pasar Keuangan, Rupiah Berpotensi Terus Melemah
Lebih lanjut, indeks-indeks dalam negeri turut mengalami pergerakan yang melemah, dengan IDX30 melemah 1,67 persen menjadi 431,39, LQ45 merosot 1,51 persen menjadi 843,81, JII turun 0,38 persen menjadi 491,16, dan Sri-Kehati melemah 1,86 persen menjadi 382,22.
Kemudian mayoritas sektor turut mengalami pelemahan, antara lain, sektor siklikal turun 2,69 persen, sektor keuangan melemah 1,37 persen, sektor kesehatan merosot 1,18 persen, dan sektor bahan baku turun 1,16 persen.
Selanjutnya sektor industrial dan sektor properti melemah 1,13 persen, sektor transportasi merosot 0,94 persen, sektor non-siklikal turun 0,50 persen, lalu sektor infrastruktur melemah 0,36 persen.
Baca juga: Tips Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan Lewat Aplikasi atau Browser, Anti Ribet!
Sementara, sektor sisanya mengalami penguatan, dengan sektor energi meningkat sebanyak 0,43 persen dan sektor teknologi menguat 0,04 persen.
Sederet saham top gainers di antaranya adalah PT Fuji Finance Indonesia Tbk (FUJI), PT Indah Prakarsa Sentosa Tbk (INPS), dan PT Lini Imaji Kreasi Ekosistem Tbk (FUTR).
Sedangkan saham top losers adalah PT Satu Visi Putra Tbk (VISI), PT Teknologi Karya Digital Nusa Tbk (TRON), dan PT Natura City Developments Tbk (CITY).
Adapun tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), PT Bumi Resources Tbk (BUMI), dan PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS). (*)
Editor: Yulian Saputra