Jakarta – Di era digital, keinginan untuk mencapai kebebasan finansial pada usia muda semakin kuat, terutama di kalangan Gen-Z. Namun, ada peringatan penting yang perlu dipahami Gen-Z bahwa menjadi kaya dengan cepat sering kali hanya memberi kepuasan sesaat.
Keberlanjutan finansial tidak dicapai dengan cara instan tetapi melalui disiplin, investasi yang bijak, dan konsistensi dalam menabung. Dengan menerapkan pola pikir ini, Gen-Z dapat mencapai tujuan mereka, yaitu kebebasan finansial yang berkelanjutan.
“Kami mengajak Gen-Z untuk mempertimbangkan kembali perspektif mereka tentang kekayaan dan kebebasan finansial. Melalui investasi berkelanjutan, Gen-Z bisa meraih kemapanan finansial yang tidak hanya memberi manfaat pada masa muda, tapi juga di masa depan mereka,” ujar Head of IPOT Fund, Dody Mardiansyah, dikutip Jumat, 15 November 2024.
Baca juga : Euforia Berinvestasi Gen Z, Harus Dibarengi Dengan Literasi
Menurutnya, di tengah ketidakpastian market yang saat ini sedang volatile, memiliki pola pikir investasi jangka panjang dan disiplin sangatlah penting.
“Dengan mengajak masyarakat untuk memperhatikan bahwa kekayaan yang dicapai secara perlahan melalui pengelolaan keuangan yang disiplin dan strategi investasi yang matang akan cenderung lebih stabil serta dapat bertahan dalam jangka panjang,” jelasnya.
Lanjutnya, dalam kondisi pasar yang penuh volatilitas, investor harus memilih produk investasi yang menawarkan transparansi tinggi dalam portofolio investasinya.
Baca juga : Mandiri Sekuritas Bagikan Strategi Investasi di Pasar Modal bagi Kaum Milenial dan Gen Z
IPOT Fund melalui Reksa Dana Saham Power Fund Series (PFS) menawarkan keterbukaan pada bobot saham-saham underlying dalam setiap produk investasi yang ditawarkan, agar para investor bisa memahami betul risiko dan potensi keuntungan di dalamnya.
Transparansi ini memberikan kepercayaan bagi investor untuk membuat keputusan yang cepat dan akurat saat muncul momentum di market.
“Transparansi dalam pengelolaan portofolio investasi kami adalah komitmen yang senantiasa kami pegang. Dengan memberikan akses yang jelas terhadap aset-aset yang mendasari investasi, kami ingin investor dapat mengambil keputusan yang tepat, bahkan saat kondisi pasar tidak menentu,” pungkasnya. (*)
Editor: Yulian Saputra