Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) hingga November 2023 mencapai 917,41 ribu kunjungan. Jumlah ini menurun -6,24 persen secara bulanan (mtm), namun meningkat 30,17 persen secara tahunan (yoy).
Secara akumulatif (Januari – November 2023), jumlah kunjungan wisman ke Tanah Air mencapai 10,4 juta kunjungan. Jumlah kunjungan wisman tersebut, meningkat sebesar 110,86 persen dibandingkan total kunjungan wisman pada periode yang sama di tahun 2022.
Baca juga: Kota Ini Geser Bali jadi Destinasi Wisata Favorit Pelancong Australia
Plt. Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan total kunjungan wisman hingga November 2023, sudah lebih tinggi daripada total kunjungan wisman sepanjang tahun 2022 lalu.
“Namun total kunjungan wisman sampai dengan November 2023 masih lebih rendah dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2019 atau sebelum pandemi dengan total 14,7 juta kunjungan,” jelas Amalia dalam Rilis BPS, Selasa 2 Januari 2024.
Selanjutnya, pada November 2023 kunjungan wisman tertinggi melalui pintu masuk Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai sebanyak 396,23 ribu kunjungan atau 43,2 persen, yang didominasi oleh wisman dari Australia sebesar 26,4 persen.
Sementara itu, BPS juga merinci kunjungan wisman menurut kebangsaan. Jumlah kunjungan wisman pada November 2023 terbanyak berasal dari Malaysia sebanyak 141,8 ribu dengan share sebesar 15,4 persen atau naik 2,27 persen, dibandingkan dengan bulan Oktober 2023.
Kemudian, wisman Singapura yang mencapai 118 ribu kunjungan dengan share 12,9 persen atau naik 31,45 persen dibandingkan Oktober 2023. Selanjutnya, wisman Australia mencapai 117,1 ribu kunjungan dengan share 12,8 persen, atau turun -9,27 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
Selanjutnya, peningkatan aktivitas wisata juga terpantau dari Tingkat Penghunian Kamar (TPK). TPK di hotel klasifikasi bintang mencapai 56,72 persen, atau naik 3,70 persen secara bulanan dan 2,31 persen secara tahunan.
Baca juga: Sandiaga Uno Dorong Desa Wisata RI Mendunia, Gini Caranya!
TPK hotel klafisikasi bintang tertinggi tercatat di provinsi Kalimantan Selatan sebesar 68,70 persen, didorong oleh beberapa event, yaitu balap motor, Japan Matsuri, pekan olahraga mahasiswa nasional ke-28, dan kegiatan meeting ataupun mice bike oleh instansi pemertintah maupun
“Adapun, rata-rata lama menginap pada hotel klasifikasi bintang pada November 2023 adalah 1,63 hari, atau sama pada bulan sebelumnya namun turun 0,06 poin jika dibandingkan November 2022,” imbuhnya. (*)