Meski 377 Saham Melempem, IHSG Ditutup Melesat ke Level 7.134

Meski 377 Saham Melempem, IHSG Ditutup Melesat ke Level 7.134

Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini kembali ditutup pada zona hijau di level 7134,62 atau menguat 0,67 persen dari dibuka pada level 7087,39 pada pembukaan perdagangan hari ini (7/12).

Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 377 saham terkoreksi dalam perdagangan IHSG hari ini. Kemudian, 177 saham menguat, dan 226 saham tetap tidak berubah.

Sebanyak 26,47 miliar saham diperdagangkan dengan 1,41 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi mencapai Rp13,45 triliun. 

Baca juga: OJK Targetkan Penghimpunan Dana di Pasar Modal 2024 Tembus Rp200 Triliun

Kemudian, hampir seluruh indeks mengalami penguatan, dengan IDX30 menguat 0,43 persen menjadi 485,44, LQ45 menguat 0,92 persen menjadi 945,44, dan JII menguat 1,12 persen menjadi 530,65. Sedangkan, SRI-KEHATI melemah 0,22 persen menjadi 425,70.

Di mana, hanya dua sektor yang mengalami penguatan, yakni sektor bahan baku menguat 4,06 persen dan sektor infrastruktur menguat sebesar 3,08 persen.

Lalu, sebagian besar lainnya mengalami pelemahan, di antaranya adalah sektor kesehatan melemah 1,58 persen, sektor properti melemah 1,23 persen, sektor energi melemah 0,74 persen, sektor teknologi melemah 0,73 persen.

Serta, sektor transportasi melemah 0,63 persen, sektor siklikal melemah 0,52 persen, sektor non-siklikal melemah 0,38 persen, sektor keuangan dan sektor industrial melemah 0,35 persen. 

Baca juga: Perpanjang Kontrak BLACKPINK, Saham YG Entertainment Langsung Meroket 20 Persen 

Sederet saham top gainers di antaranya adalah PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA), PT Barito Pacific Tbk (BRPT), dan PT Gozco Plantations Tbk (GZCO). Sedangkan saham top losers adalah PT Eratex Djaja Tbk (ERTX), PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS), dan PT Modern Internasional Tbk (MDRN).

Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT Barito Pacific Tbk (BRPT), PT Grahaprima Suksesmandiri Tbk (GTRA), dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO). (*)

Editor: Galih Pratama

Related Posts

News Update

Top News