Jakarta – Kepolisian resmi menetapkan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri sebagai tersangka dalam perkara pemerasan terhadap eks Menteri Pertanian Syaharul Yasin Limpo.
Ketua KPK Firli Bahuri diduga melakukan tindak pidana korupsi berupa pemerasan dan penerimaan gratifikasi.
Merujuk Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) yang terakhir kali dilaporkan pada 31 Desember 2022, Firli mengantongi kekayaan sebesar Rp22,8 miliar.
Kekayaannya paling besar memang disumbang dari tanah dan bangunan yang tersebar di sejumlah daerah.
Selain itu, Firli juga memiliki harta lain berupa alat transformasi dan mesin berupa sejumlah kendaraan mewah.
Baca juga: Segini Kekayaan Ketua KPK Firli Bahuri yang Ditetapkan jadi Tersangka Dugaan Pemerasan
Koleksi Kendaraan Firli Bahuri
Dalam LHKPN, Firli tercatat memiliki 5 kendaraan. Terdiri dari dua sepeda motor dan tiga mobil dari berbagai jenis serta tahun dengan nilai secara keseluruhan mencapai Rp1,7 miliar
Dalam daftar pertama adalah sepeda motor Honda Vario keluaran 2007 yang didapatkan atas hasil sendiri. Nilai dari sepeda motor ini ditaksir Rp2.500.000.
Kemudian, ada Yamaha N-Max lansiran 2016 yang dibeli dari hasil sendiri dengan nilai Rp15 juta.
Beranjak ke roda empat, Firli memiliki mobil Toyota Innova Venturer tahun 2019 yang didapat atas hasil sendiri dengan nilai Rp292 juta.
Baca juga: Dilantik Jokowi, Segini Kekayaan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto
Ada juga mobil sedan Toyota Camry lansiran 2019, atas hasil sendiri yang nilainya Rp593 juta.
Terakhir, Firli Bahuri mendaftarkan mobil SUV mewah Toyota Land Cruiser keluaran 2012 yang diperoleh atas hasil sendiri dengan nilai Rp850juta.
Tidak hanya itu, pada 2019 Firli Bahuri memiliki tiga mobil. Namun, ketiga mobil ini sudah tidak ada di data LHKPN.
Adapun daftar mobil tersebut di antaranya Toyota Corolla Altis produksi 2008, Toyota Land Cruiser Prado 2.7 AT 2010, dan Kia Sportage 2.000 cc GAT 2013.
Semua kendaraan yang dimiliki Ketua KPK Firli Bahuri disebut adalah dari hasil usaha sendiri. (*)
