Jakarta – PT Asuransi Allianz Life Indonesia (Allianz Life Indonesia) dalam komitmennya untuk lebih banyak melindungi masyarakat Indonesia. Ini terlihat dari raihan penjualan premi baru atau APE sebesar Rp3,8 triliun pada tahun 2022, dengan market share sebesar 10,1%.
Berdasarkan hal itu, Allianz Life Indonesia telah membukukan total aset sebesar Rp41,2 triliun dan berhasil mencetak laba bersih sebesar Rp635,5 miliar atau tumbuh 27,6% dibandingkan tahun sebelumnya.
Di sisi lain, Allianz Life Indonesia telah memberikan perlindungan kepada nasabah dengan membayarkan total klaim dan manfaat asuransi senilai Rp10,9 triliun atau sebanyak 310 ribu klaim.
Meski begitu, Allianz Life Indonesia saat ini melakukan perubahan strategi untuk berfokus pada produk dengan metode pembayaran premi berkala dibandingkan dengan premi tunggal.
Di mana, kondisi tersebut justru berimbas pada Pendapatan Premi Bruto/PPB (Gross Written Premium/GWP) Allianz Life Indonesia di tahun 2022 menurun sebesar 20,5% secara tahunan menjadi Rp15,1 triliun.
Namun, porsi bisnis baru APE Premi Berkala terhadap total penjualan malah meningkat dari 78,7% di tahun 2021, menjadi 88% di tahun 2022.
Baca juga: IFG Life Sudah Terima Polis Rp30,87 Triliun dari Jiwasraya
Business Director Allianz Life Indonesia, Bianto Surodjo, mengatakan bahwa jika di tahun 2022 industri mengalami pertumbuhan yang tertahan, diperlukan adanya perkembangan bisnis dalam konteks jangka panjang.
“Kami percaya bahwa kebutuhan proteksi masyarakat masih sangat besar, sehingga berbagai jenis produk asuransi yang kami tawarkan bertujuan untuk memenuhi kebutuhan tersebut,” ucap Bianto dalam keterangan resmi di Jakarta, 12 Mei 2023.
Adapun, hingga akhir tahun 2022, Allianz Life Indonesia telah melindungi lebih dari 13 juta tertanggung yang meningkat secara signifikan sejak akhir 2020 yang tercatat sebanyak 10 juta tertanggung.
“Kami optimis kondisi ekonomi Indonesia akan terus pulih dan semakin membaik di tahun ini. Dengan demikian, harapannya kinerja berbagai sektor industri termasuk asuransi juga dapat terus meningkat,” ujar Direktur & Chief Financial Officer Allianz Life Indonesia, Edwin Prayitno. (*)
Editor: Galih Pratama