Jakarta – Peran Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) perlu diperkuat untuk berkontribusi nyata bagi perekonomian nasional terutama untuk menjawab tantangan di tengah pandemi Covid-19. ISEI diharapkan mampu memberikan rekomendasi kebijakan yang dapat ditempuh untuk mempercepat pemulihan ekonomi dan pembangunan ekonomi melalui digitalisasi di bidang ekonomi keuangan termasuk dalam pengembangan ekonomi Indonesia ke depan.
Demikian disampaikan Ketua Umum ISEI (Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia), yang juga Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo dalam kegiatan peringatan hari ulang Tahun ISEI yang ke-66. Adapun rangkaian kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua Dewan Pengawas, Halim Alamsyah, anggota Dewan Penasihat, Burhanuddin Abdulah dan Muliaman D. Hadad serta pengurus dan anggota ISEI lainnya.
Perry menyampaikan bahwa terdapat tiga tantangan yang sedang dihadapi dalam pemulihan ekonomi nasional, yaitu pertama, perlunya membangun sinergi untuk mempercepat pemulihan ekonomi Indonesia. Kedua, pemanfaatan potensi pemulihan ekonomi global melalui penguatan perdagangan internasional dalam multipolar global supply tidak hanya berpusat dari Tiongkok tetapi juga dari negara lain, termasuk strategi kebijakan perdagangan dan investasi untuk pemulihan ekonomi.
“Ketiga, perkembangan digitalisasi dalam setiap segi kehidupan yang sangat pesat terutama dalam bidang ekonomi dan keuangan. Disinilah penguatan peran ISEI diperlukan untuk dapat memberikan rekomendasi kebijakan yang tepat dalam mendukung pemulihan ekonomi nasional,” ujar Perry seperti dikutip Kamis, 28 Januari 2021.
Dalam kesempatan tersebut, Perry Warjiyo juga memberikan apresiasi kepada seluruh pengurus pusat dan pengurus cabang yang terus memperkuat peran ISEI untuk semakin berkontribusi nyata bagi perekonomian nasional dan juga bagi dunia akademis.
Sebagai rangkaian kegiatan, dalam peringatan hari ulang Tahun ISEI yang ke-66 juga dilakukan penyerahan tumpeng secara virtual kepada Ketua Dewan Pengawas, Halim Alamsyah serta pemberiaan ucapan selamat oleh anggota Dewan Penasihat, Burhanuddin Abdulah dan Muliaman D. Hadad. Pada kesempatan tersebut juga dilakukan peluncuran virtual card Keanggotaan ISEI dan Buku Kajian Kebijakan Publik ISEI Seri 2 serta webinar kebijakan publik yang mengangkat tema Tantangan Pemulihan Ekonomi Nasional dan Strategi Kebijakan. (*)
