Jakarta – Jawa Tengah terus berupaya untuk mempercepat proses vaksinasi bagi Tenaga Kesehatan dan masyarakat. Hingga 1 Februari 2020, Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah mengaku bahwa sebanyak 70% tenaga kesehatan (nakes) di Provinsi Jawa Tengah sudah divaksinasi.
“Alhamdullilah, sudah diatas 70% dan terus berjalan sampai hari ini. Saya terus meminta update harian. Setelah hitung-hitungan, saya genjot proses vaksinasi dengan mengharuskan Puskesmas minimal sehari vaksinasi 50 orang dan rumah sakit 200 orang perhari,” ujar Ganjar dalam diskusi virtual melalui kanal YouTube Lawan Covid19 ID, 2 Februari 2021
Ganjar optimis, percepatan proses vaksinasi bisa dilakukan di Jawa Tengah. Jika skenario percepatan berhasil, Ganjar berencana untuk melakukan vaksinasi kepada para pekerja layanan publik, seperti Polri, ASN, dan TNI mulai minggu depan. Ia meminta pemimpin dari setiap dinas untuk segera mempersiapkan keperluan vaksinasi bagi jajaran pekerja layanan publik.
“Saya meminta seluruh pemimpin untuk bertanggungjawab kepada proses vaksinasi pekerja layanan publik. Saya mau prosesnya tidak lama-lama, jangan lebih dari seminggu,” katanya.
Ke depan, Gubernur Jawa Tengah berencana untuk melakukan vaksinasi kepada 24,5 Juta masyarakat Jawa Tengah. Sedangkan, terdapat 171 ribu nakes yang ditargetkan menerima vaksinasi pada tahap pertama ini. Dengan proses vaksinasi yang semakin cepat, Ganjar yakin provinsi yang ia pimpin akan lebih cepat pula memperoleh kekebalan kelompok atau herd immunity. (*) Evan Yulian Philaret
