Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini kembali ditutup pada zona hijau pada level 6.963 atau menguat 0,56 persen dari dibuka pada level 6.924 pada pembukaan perdagangan hari ini (11/9).
Berdasarkan statistik RTI Business tercatat sebanyak 232 saham terkoreksi, 303 saham menguat, dan 219 saham tetap tidak berubah. Sebanyak 22,94 miliar saham diperdagangkan dengan 1,22 juta kali frekuensi perpindahan tangan, serta total nilai transaksi mencapai Rp11,18 triliun.
Kemudian, seluruh indeks juga kompak mengalami mengalami penguatan, seperti IDX30 sebesar 0,51 persen menjadi 497,80, LQ45 menguat 0,67 persen menjadi 958,72, JII menguat 0,83 persen menjadi 560,49, dan SRI-KEHATI menguat 0,70 persen menjadi 441,92.
Baca juga: Jumlah Investor Pasar Modal di Indonesia Masih Sedikit, BEI Ungkap Penyebabnya
Lalu, hanya dua sektor yang mengalami pelemahan, yaitu sektor energi melemah 0,60 persen dan sektor industrial melemah 0,03 persen.
Sementara itu, sektor lainnya mengalami penguatan, diantaranya adalah sektor kesehatan menguat 2,51 persen, sektor non-siklikal menguat 1,38 persen, sektor bahan baku menguat 1,29 persen, sektor siklikal menguat 1,07 persen.
Serta, sektor keuangan menguat 0,74 persen, sektor teknologi menguat 0,73 persen, sektor infrastruktur menguat 0,50 persen, sektor transportasi menguat 0,36 persen, dan sektor properti menguat 0,05 persen.
Sederet saham top gainers diantaranya adalah PT Jasa Berdikari Logistics Tbk (LAJU), PT Telefast Indonesia Tbk (TFAS), dan PT Lion Metal Works Tbk (LION). Sedangkan saham top losers adalah PT Hillcon Tbk (HILL), PT Maha Properti Indonesia Tbk (MPRO), dan PT Himalaya Energi Perkasa Tbk (HADE).
Adapun, tiga saham teratas yang paling sering diperdagangkan, yaitu PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET), dan PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN). (*)
Editor: Rezkiana Nisaputra