Jakarta–Pengguna internet di seluruh dunia masih belum memahami bagaimana menggunakan password secara efektif guna melindungi diri mereka sendiri pada saat online.
Penelitian dari Kaspersky Lab menunjukkan, bahwa banyak pengguna yang menempatkan keamanan online mereka pada posisi berisiko dengan cara membuat password yang buruk serta kesalahan memiliki password ‘sederhana’ yang menimbulkan konsekuensi lebih buruk.
Melalui penelitian ini, Kaspersky Lab menemukan tiga kesalahan umum dari password yang menyebabkan keamanan sejumlah besar pengguna internet berisiko:
– Pengguna menggunakan password yang sama untuk beberapa akun, ini berarti jika password tersebut bocor, maka akun lainnya dapat diretas.
– Pengguna menggunakan password yang lemah sehingga mudah untuk diretas.
– Pengguna menyimpan password mereka secara tidak aman, sehingga menyia-nyiakan pentingnya memiliki password bahkan yang kuat sekalipun. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengapresiasi kesiapan PLN dalam… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan telah melaporkan hingga 20 Desember 2024, Indonesia Anti-Scam… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) membidik penambahan sebanyak dua juta investor di pasar… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) masih mengkaji ihwal kenaikan PPN 12 persen… Read More
Jakarta – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menegaskan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More
Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Senin, 23 Desember 2024, ditutup… Read More