Jakarta–PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk (CCB Indonesia) berencana masuk kategori Bank Umum Kegiatan Usaha (BUKU) 3 dalam tiga tahun ke depan. Hal ini sebagai wujud komitmen pemegang saham mayoritas, dalam hal ini China Construction Bank Corporation (CCB), terhadap bisnis bank.
Baca juga: LPS Jamin 199,3 Juta Rekening Bank
“Dalam mencapai BUKU 3, CCB Indonesia masih memerlukan sekitar Rp2,3 triliun, dan kita yakin dapat rampung dalam tiga tahun,” tegas Luianto Sudarmana, Direktur Utama CCB Indonesia di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin, 20 Februari 2017.
Ia menjelaskan, saat ini posisi modal inti perseroan ada di level Rp2,1 triliun. Sementara rasio kecukupan modal perseroan ada di level 22 persen pada akhir tahun lalu. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More